PADANGPANJANG – Deputi Politik dan Strategi Dewan Ketahanan Nasional ( WANTANAS) Irjen. Pol. Drs.Tjetjep Agus S. MM, MH mengatakan, Kota Padangpanjang lebih “istimewa” dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Kota Padangpanjang hanya terdiri dari dua kecamatan serta penduduknya sangat kental dengan adat istiadat, oleh karena itu masyarakat Kota Padangpanjang patut berbangga.
Hal tersebut disampaikannya saat melakukan diskusi bersama dengan jajaran pemerintah Kota Padangpanjang untuk menghimpun data dan aspirasi pemerintah Kota Padangpanjang. Acara berlangsung di ruang pertemuan Lantai III Balaikota Padangpanjang, Rabu (25/1).
Tjetjep menyampaikan, WANTANAS merupakan sebuah lembaga yang bertugas membantu presiden dalam menyelenggarakan pembinaan ketahanan nasional guna menjamin pencapaian tujuan dan kepentingan indonesia, yang berkedudukan dan bertanggung jawab langsung Kepada Presiden.
Turut serta dalam rombongan Marsma TNI Deri Pemba Syafar, MM, Kol. Inf. M Affandi, Kol. Lek. Dr. Arwin DW Sumari, ST MT, Ir. Indriatmoko, MM, Dr. Sumantri yang disambut oleh Wakil Walikota Padangpanjang Mawardi, Sekda Edwar Juliartha serta pejabat lainnya.
Dalam diskusi tersebut beberapa pertanyaan dan aspirasi disampaikan oleh Jajaran OPD pemerintah Kota Padangpanjang, diantaranya dari Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Ade Devita yang berbicara tentang harga pakan cukup tinggi, dan ia mengharapkan pabrik pakan bisa hadir di Kota Padangpanjang (humas/f)
