
PADANG – Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Sumatera Barat Jasman Rizal menyampaikan pembaharuan data perkembangan Covid-19, Rabu (5/8/2020) sore. Jumlah kasus positif hari ini terkoreksi menjadi 19 orang, setelah pagi tadi dalam laporan sementara disebutkan 20 orang sehingga total sampai hari ini kasus positif berjumlah 1.006 orang.
“Total sampai hari ini telah 1.006 orang warga Sumbar terinfeksi Covid-19. Terjadi penambahan 19 orang. Sedangkan sembuh bertambah 3 orang sehingga total sembuh 777 orang,” kata Jasman.
19 orang terkonfirmasi positif tersebut menurut Jasman, berdasarkan laporan hasil pemeriksaan 1.418 sampel spesimen di dua labor. Labor Kedokteran Unand memeriksa sebanyak 1.369 spesimen dan Labor Veteriner Baso memeriksa 49 sampel spesimen.
Dia menerangkan, jumlah spesimen diperiksa sampai hari ini adalah 74.521 sampel. Sementara jumlah orang diperiksa sebanyak 65.145 orang.
“Positivity Rate (PR) Sumbar saat ini 1,54 persen. Sampai hari ini masih terendah dan terbaik nasional,” ujarnya.
Secara rinci, dari jumlah total 1.006 orang positif Covid-19 di Sumatera Barat, telah dinyatakan sembuh sebanyak 777 orang atau 77,1 persen dari total kasus positif.
Kemudian, yang masih dirawat di berbagai rumah sakit sebanyak 86 orang atai 8,5 persen. Menjalani isolasi mandiri sebanyak 79 orang (7,9 persen).
Isolasi di daerah tercatat sebanyak 9 orang atau 0,9 persen. Serta isolasi di BPSDM sebanyak 22 orang atau 2,2 persen. Kasus meninggal dunia sampai hari ini tercatat 34 orang atau 3,4 persen.
Memperbarui data sebaran kasus, Jasman menerangkan, 19 orang terkonfirmasi positif baru tersebut, dari Kota Padang berjumlah 11 orang.
Kemudian 6 orang dari Kota Solok. Kabupaten Padang Pariaman dan Kabupaten Agam mencatatkan masing – masing 1 kasus.
6 orang dari Kota Solok, rinciannya sebagai berikut:
- Anak laki – laki usia 2 tahun, warga Simpang Rumbio. Terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
-
Perempuan usia 57 tahun, warga Tanah Garam, ASN. Terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
-
Laki – laki 64 tahun, warga Tanah Garam, wiraswasta. Terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
-
Laki – laki 56 tahun, warga Tanjung Paku, wiraswasta. Terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
-
Laki – laki 56 tahun, warga Aro IV Korong, wiraswasta. Terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
-
Perempuan 36 tahun, warga Nan Balimo, pegawai Bank. Terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
Selanjutnya 11 orang dari Kota Padang adalah:
- Laki – laki 68 tahun, warga Tanah Sirah Piai, swasta. Terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
Laki – laki 30 tahun, warga Korong Gadang, freelance. Terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi. Penanganan isolasi mandiri sementara.
Perempuan 54 tahun, warga Kuranji, tenaga kesehatan. Terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi. Penanganan isolasi mandiri sementara.
Laki – laki 56 tahun, warga Flamboyan Baru, ASN. Terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi. Penanganan isolasi mandiri sementara.
Perempuan 45 tahun, warga Sungai Sapih, ASN. Terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi. Penanganan isolasi mandiri sementara.
Laki – laki 43 tahun, warga Sawahan Timur, pegawai. Diduga terpapar dari pekerjaan. Penanganan isolasi mandiri sementara.
Laki – laki 54 tahun, warga Padang Sarai, karyawan BUMN. Terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi. Penanganan isolasi mandiri sementara.
Balita laki – laki usia 3 tahu , warga Tanah Sirah Piai. Terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi. Penanganan isolasi mandiri sementara.
Laki – laki 29 tahun, warga Padang Besi, ASN. Diduga terpapar dari pekerjaan. Penanganan isolasi mandiri sementara.
Perempuan 33 tahun, warga Kubu Dalam Parak Karakah, tenaga kesehatan. Diduga terpapar dari pekerjaan. Penanganan isolasi mandiri sementara.
Perempuan 35 tahun, warga Simpang Haru, pekerjaan swasta. Terinfeksi karena riwayat perjalanan dari Yogyakarta tanggal 13 Juli 2020. Penanganan isolasi mandiri sementara.
1 orang dari Kabupaten Padang Pariaman adalah laki – laki warga Lubuk Alung, ASN.
Terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi. Penanganan isolasi mandiri sementara.
Terakhir, 1 orang dari Kabupaten Agam adalah perempuan warga IV Koto, IRT. Terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi. Penanganan isolasi mandiri sementara.
Tiga orang pasien sembuh hari ini adalah
- Anakperempuan usia 7 tahun, warga Bungus Barat Kota Padang, status pelajar. Terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi. Pasien Semen Padang Hospital.
Laki – laki 34 tahun, warga Pasar Ambacang, Cleaning Service. Diduga terpapar dari pekerjaan, pasien Semen Padang Hospital.
Perempuan 31 tahun, warga Lubuk Bauak Kabupaten Tanah Datar, karyawan swasta. Terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Dinkes Tanah Datar.
Jasman menambahkan, perkembangan sampai pukul 12.00 wib, tercatat kasus suspek sebanyak 144 orang. Sebanyak 13 orang dirawat dan 131 orang menjalani isolasi.*