PAINAN – Kecelakaan terjadi di jalan lintas Padang- Bengkulu di kampung Jalamu, kenagarian IV Koto Hilir, kecamatan Batangkapas, Pessel, Jumat, (24/2) sekitar pukul 02.20 WIB. Sebuah truk pengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite bertabrakan dengan truk pengangkut inti sawit. Akibat kecelakaan tersebut, satu orang tewas di lokasi kejadian.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Batangkapas AKP Irawan Sukma menerangkan, kecelakaan tersebut melibatkan truk tangki BBM nomor polisi BA 8861 QU dan Truk bermuatan inti sawit nomor polisi BA 8798 QI. Satu orang yang merupakan penumpang truk BBM bernama Engki Turnando (31) warga Kecamatan Bayang tewas terjepit.
“Begitu mendapat laporan, kami langsung menghubungi Unit Laka Lantas porles Painan dan petugas segera menuju lokasi, karena diketahui salah seorang korban saat itu berada dalam posisi terjepit,” katanya, Jumat siang.
Dia menerangkan, kecelakan terjadi satu arah. Truk BBM dari arah Sungai Penuh, Kerinci hendak menuju Padang. Sementara, Truk Pengangkut inti sawit dalam keadaan terparkir di pinggir jalan karena rusak. Truk BBM dalam keadaan kosong dikemudikan oleh supir II, Indra Joni (32), warga Kabung Tangah Kecamatan bungus Telukkabung. Korban tewas Engki Turnando adalah rekan sesama supir yang menumpang karena truknya mengalami kerusakan di daerah Tapan.
“Korban tewas adalah rekan sesama supir yang menumpang dari Tapan, hendak pulang ke rumah isterinya di Bayang,”terangnya.
Irawan menerangkan, evakuasi korban dilakukan pagi hari, dan telah dibawa ke rumah duka. Sementara dua orang supir truk BBM diamankan di Mapolsek setempat untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Selanjutnya akan diserahkan ke unit lakalantas Polres Pesisir Selatan.
Namun, tambahnya, supir truk pengangkut inti sawit tidak diketahui keberadaannya. Pihak kepolisian tengah mengumpulkan informasi terkait keberadaan supir truk tersebut.
Sementara, sopir truk BBM Indra Doni mengatakan, kejadian itu berlangsung secara tiba-tiba. Ia tidak melihat truk yang parkir di pinggir jalan karena pada waktu itu hujan gerimis.
“Ketika jarak sudah semakin dekat baru terlihat ada truk di depan dan tabrakan tidak bisa dihindari,” ujarnya.
Salah seorang warga di lokasi kejadian menyebutkan, truk bermuatan inti sawit tersebut telah parkir sejak Kamis sore karena mengalami kerusakan. Kerasnya suara benturan ke dua kendaraan tersebut membuat warga kaget dan berdatangan ke lokasi kejadian.
Di lokasi kejadian, terpantau truk BBM mengalami ringsek cukup parah pada bagian depan. Sementara truk inti sawit terjungkal ke dalam sawah, belum dievakuasi. Muatan truk berupa inti kelapa sawit terlihat bertebaran di jalan raya. (fahmi)