PADANG – Salah satu perusahaan e-commerce terbesar di Indonesia Tokopedia mencatat peningkatan yang signifikan atas tren berkurban via online. Menariknya, tren berkurban melalui perusahaan itu meningkat lebih dari 500 persen dibandingkan Idul Adha tahun lalu.
PR Executive Tokopedia Siti Fauziah (Puji) menerangkan, pihaknya menjual hewan kurban online sejak tahun lalu. Tahun ini bekerja sama dengan empat lembaga, yaitu Dompet Dhuafa, Rumah Zakat, PKPU dan Baznas, digelar program bertajuk ‘Tokopedia Kurban’. Tujuannya adalah memungkinkan seluruh masyarakat Indonesia berkurban melalui dunia online.
Menurut Puji, kenaikan itu dikarenakan adanya sederet keunggulan berkurban via online. Selain lebih mudah karena tidak perlu langsung datang ke peternak dan bingung memilih hewan kurban, program seperti itu juga menjamin penyaluran yang transparan, bahkan ke daerah-daerah yang sulit dijangkau.
“Empat lembaga terpercaya yang kami gandeng dalam ‘Tokopedia Kurban’ inilah yang kemudian membantu Toppers (pengguna Tokopedia, ed.) mendistribusikan hewan kurban yang dibeli ke seluruh masyarakat Indonesia yang membutuhkan,” jelas Puji dalam siaran persnya yang diterima padangmedia.com, Kamis (15/9).
Sementara itu, Presiden Direktur PKPU, Agung Notowiguno mengatakan, selama Idul Adha sampai hari tasyrik, pihaknya telah menyalurkan donasi kurban ke seluruh pelosok negeri, yaitu daerah-daerah rawan gizi, rawan bencana, pedalaman, minoritas dan komunitas yang tergolong masyarakat miskin.
General Manager Resource Mobilization Dompet Dhuafa Urip Budiarto juga mengatakan, dengan dukungan Tokopedia, masyarakat yang membutuhkan kemudahan berkurban kini dapat terfasilitasi secara online. Sedangkan Direktur Baznas Arifin Purwakanta berharap kerja sama dengan Tokopedia bisa dilanjutkan untuk memberikan kemudahan lain bagi masyarakat pada umumnya. (rin/*)