PADANG – Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Provinsi Sumatera Barat Jasman Rizal menyampaikan koreksi terhadap jumlah warga Sumatera Barat yang terkonfirmasi positif Covid-19, Kamis (11/6/2020).
Menurut Jasman, dari tiga sampel yang terkonfirmasi positif Covid-19 hari ini, hanya dua orang yang merupakan warga Sumatera Barat. Sedangkan satu lainnya merupakan warga Kerinci, Provinsi Jambi.
“Dengan demikian maka penambahan warga Sumatera Barat terkonfirmasi positif Covid-19 hanya dua orang sehingga total warga Sumatera Barat positif terinfeksi Covid-19 menjadi 661 orang,” terangnya melalui keterangan tertulis kepada wartawan, Kamis sore.
Sebelumnya disampaikan dari pemeriksaan 1.347 sampel swab di Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Bukittinggi sampai pukul 07.30 Wib, terkonfirmasi positif sebanyak tiga orang.
“Setelah dilakukan tracing ulang, ternyata satu sampel merupakan warga Kerinci, warga Sumatera Barat hanya dua orang,” ujarnya.
Sementara itu, hari ini juga ada pasien positif Covid-19 yang sudah dinyatakan sembuh sebanyak tiga orang. Sehingga total pasien yang sudah dinyatakan sembuh adalah sebanyak 392 orang.
Dengan demikian, lanjut Jasman, total warga Sumatera Barat terkonfirmasi positif terinfeksi Covid-19 sampai hari ini adalah sebanyak 661 orang. Rinciannya, sudah dinyatakan sembuh sebanyak 392 orang, dirawat di berbagai rumah sakit sebanyak 119 orang.
Kemudian yang menjalani isolasi mandiri sebanyak 43 orang. Sedangkan yang menjalani isolasi di fasilitas karantina antara lain di Bapelkes provinsi sebanyak 13 orang, BPSDM Provinsi sebanyak 40 orang, BPP Padang 3 orang dan BDK sebanyak 20 orang. Serta, pasien positif Covid-19 meninggal dunia sebanyak 29 orang.
Jasman merinci, dua orang warga terkonfirmasi positif Covid-19 hari ini berasal dari Kota Padang. Pertama adalah perempuan berusia 45 tahun warga Gurun Laweh, terinfeksi karena sebagai pedagang di Pasar Raya Padang. Penanganan isolasi mandiri sementara.
Kedua, perempuan berusia 80 tahun warga Kampung Pondok. Terinfeksi karena kontak dengan anak yang bekerja di Pasar Raya Padang. Penanganannya, yang bersangkutan saat ini dirawat di RS Yos Sudarso Padang.
Berikutnya, tiga orang pasien sembuh adalah dua orang dari Kota Padang dan satu lagi dari Solok Selatan. Rinciannya, pertama anak – anak (perempuan) berusia 9 tahun berstatus pelajar, warga Indarung. Terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien karantina Balai Diklat Keagamaan.
Kedua, anak – anak (perempuan) berusia 5 tahun warga Indarung. Terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien karantina Balai Diklat Keagamaan. Ketiga, perempuan 55 tahun warga Pakan Rabaa Tangah Solok Selatan, ASN. Terinfeksi karena pulang dari Padang pada tanggal 18 April 2020, pasien karantina BPSDM.*