
SAWAHLUNTO – Penghujung tahun tinggal beberapa jam lagi. Namun, pedagang terompet di Kota Sawahlunto mengeluh penjualan tak sesuai harapan. Bahkan hingga sore, hanya terjual kembang api dan lilin, namun tak satupun terompet terjual.
Salah satu pedagang terompet di depan Gedung Pusat Kebudayaan Kota Sawahlunto, Tomi Aprianto (35) menyatakan, hingga hari terakhir sore ini masih belum ada satupun yang terjual.
“Laku saja yang kecil harga Rp15 ribu ini saja sudah lumayan,” jelas Tomi kepada padangmedia.com, Senin (31/12).
Tomi masih bersyukur sebagian dagangan kembang api dan lilin ada yang terjual meski masih banyak yang belum terjual.
Pedagang lainnya, Efendi mengatakan juga mengalami penurunan penjualan dibanding tahun sebelumnya.
“Semoga dekat mau detik-detik tahun baru ada juga yang membelinya, karena terompet tak mungkin dijual kalau bukan saat akan tahun baru,” ujarnya. (tumpak)