
PADANG – Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit tegas meminta sebuah bus penumpang untuk putar balik, tidak boleh masuk wilayah Sumatera Barat.
Tindakan tegas Nasrul Abit itu terjadi saat monitoring pelaksanaan pengawasan posko perbatasan di Sungai Rumbai Kabupaten Dharmasraya, Rabu (29/4/2020). Dengan tegas dia meminta Bus ALS berpenumpang yang akan masuk wilayah Sumbar putar balik.
“Tidak bisa lagi bus membawa penumpang masuk wilayah Sumbar. Kami meminta pengertiannya, silakan putar balik,” kata Nasrul Abit.
Detik – detik Nasrul Abit meminta bus ALS putar balik itu sempat terekam video amatir dan beredar di jejaring sosial. Salah satunya beredar di akun fb sosok Nasrul Abit dengan pembuat video Noli Hendra Padang.
Nasrul Abit menyebutkan, ketegasan itu diambil karena Sumatera Barat dalam pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Langkah ini diambil dalam rangka memutus mata rantai penyebaran virus corona disease 2019 (Covid-19).
“Sesuai dengan aturan pada masa PSBB diberlakukan, tidak boleh ada bus penumpang yang boleh keluar masuk wilayah Sumbar,” tegas Nasrul didampingi Bupati Dharmasraya Sutan Riska.
Dia meminta jajaran Dinas Perhubungan dan petugas Posko perbatasan untuk tegas, demi menghentikan penyebaran virus corona di Sumatera Barat. Dia juga meminta Dishub menyurati perusahaan bus Antar Kota Antar Provinsi untuk tidak melewati wilayah Sumbar.
Sementara itu, update perkembangan Covid-19 di Sumatera Barat, hari ini hanya ada tambahan satu kasus positif. Sehingga total kasus terkonfirmasi positif sampai hari ini menjadi 145 kasus.
Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Sumatera Barat Jasman Rizal menyebutkan, dari jumlah tersebut, sebanyak 24 orang telah dinyatakan sembuh dan 15 orang meninggal dunia.
Kemudian sebanyak 38 orang melakukan isolasi mandiri di rumah masing – masing. Sisanya menjalani perawatan di rumah sakit rujukan atau menjalani isolasi di pusat karantina yang telah disediakan. *
Febry