PADANG – Pengembangan sekolah kejuruan bertujuan untuk menciptakan sumber daya manusia (SDM) profesional. Siswa sekolah kejuruan memiliki kelebihan dari sekolah umum karena bisa menjadi tenaga kerja terampil siap pakai, sesuai dengan jurusan yang dipelajarinya.
Hal itu ditegaskan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat H. Taufik Hidayat saat menjadi pembina upacara bendera di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 7 Padang, Senin (15/10). Menurutnya, penempaan siswa di sekolah kejuruan tentunya juga harus ditangani lebih profesional karena alasan tersebut.
“Sekolah kejuruan menciptakan para profesional, ini menjadi kelebihan dari sekolah umum. Tinggal bagaimana penempaannya di sekolah,” kata Taufik.
Proses penempaan siswa di sekolah kejuruan, lanjutnya, harus dilakukan dalam proses belajar mengajar yang komperehensif ditunjang dengan sarana prasarana yang lengkap dan memadai. Dengan guru yang profesional, sistem yang baik ditunjang oleh sarana prasarana yang lengkap dan memadai, akan membuat suasana transformasi ilmu menjadi lebih nyaman dan menyenangkan.
“Dengan begitu, pembinaan siswa melalui proses belajar mengajar yang aman, nyaman, lengkap serta tenaga guru yang profesional menjadi salah satu kunci menempa siswa menjadi tenaga terampil yang profesional tersebut,” lanjutnya.
Lebih jauh menurutnya, lulusan sekolah kejuruan memiliki kemampuan dan keterampilan yang dibutuhkan dunia usaha. Selain menjadi tenaga kerja siap pakai, lulusan SMK juga memiliki peluang membangun usaha sendiri dengan bekal ilmu yang dimiliki.
“Karena memiliki keterampilan, lulusan SMK menjadi tenaga kerja siap pakai, juga memiliki peluang memiliki usaha sendiri dan membuka lapangan kerja bagi orang lain,” ujarnya.
Hal yang sama menurut Taufik juga tidak berbeda dengan SMKN 7 Padang. Dengan spesifikasi ilmu seni pertunjukan, siswa SMKN 7 Padang memiliki peluang besar di bidang entertainment.
“Siswa SMKN 7 Padang bisa menjadi seorang penari, artis, MC , pemusik, seniman dan penata rias profesional, juga bisa membuka sanggar atau sekolah seni dan sebagainya,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, Taufik Hidayat yang menjadi anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat yang pertama datang berkunjung ke sekolah ini menyemangati para siswa untuk terus giat belajar menimba ilmu. Seluruh jurusan di SMKN 7 Padang memiliki prospek yang cerah dan menjanjikan.
Kepada kepala sekolah dan para guru, dia meminta untuk terus meningkatkan kapasitas dan kualitas seiring perkembangan bidang seni pertunjukan. Pihak sekolah juga harus membangun koordinasi dan komunikasi dengan semua pihak dalam rangka kemajuan sekolah.
Seperti diketahui, SMKN 7 Padang adalah sekolah kejuruan dengan spesifikasi seni pertunjukan. Sekolah ini merupakan satu-satunya, bahkan di pulau Sumatera saat ini yang sebelumnya bernama Sekolah Menengah Karawitan Indonesia (SMKI).
SMKN 7 Padang saat ini memiliki enam jurusan yaitu Seni Tari, Karawitan, Teater, Seni Musik, Broadcasting dan Tata Rias Kecantikan. Taufik menegaskan, SMKN 7 Padang merupakan aset daerah yang bisa menjadi salah satu penopang pelestarian seni dan budaya Minangkabau. (fdc)
Komentar