PADANGPANJANG – Asosiasi Profesional Pariwisata Indonesia (ASPPI) Sumatera Barat dan Dinas Pariwisata Kota Padang Panjang menggelar acara Minangkabau Travel Mart yang ke 3, Kamis (5/10) malam di Pusat Dokumentasi Kebudayaan Minangkabau (PDIKM). Acara dihadiri 200 peserta dari berbagai negara, seperti Brunai Darussalam, Malaysia , dan Indonesia.
Kegiatan itu dimulai dengan makan bajamba yang diiringi dengan lantunan lagu Minang serta berbagai penampilan tari dari “sanggar tari aguang” Kota Padangpanjang.
Kepala Bidang Pariwisata Dinas Pariwisata Kota Padangpanjang, Medi Rosdian S.Sos mengatakan, acara Minangkabau Travel Mart merupakan sebuah kebutuhan khusus untuk Dinas Pariwisata Kota Padangpanjang. Acara itu bisa menjual produk maupun paket-paket pariwisata yang ada di daerah itu.
“Kami sangat berharap Minangkabau Travel ini dapat menunjang potensi pariwisata kita. Kami juga berharap acara ini diadakan tiap tahun di Padangpanjang,” harap Medi.
Dikatakan Medi, yang dihadirkan saat ini baru sebagian kecil objek wisata dan atraksi. Masih banyak atraksi menarik lainnya yang ada di Kota Padangpanjang. “Semoga para peserta yang hadir saat ini terhibur dengan penampilan-penampilan yang kami persembahkan ini,” terang Medi.
Sementara itu, Ketua ASPPI Sumatera Barat H. Febby Dt. Banso Nan Putiah dalam sambutannya mengatakan, dengan digelarnya acara itu menunjukkan bahwa Kota Padangpanjang sudah siap untuk menerima wisatawan yang datang baik dari luar maupun dalam negeri.
“Kami sangat bangga dengan Kota Padangpanjang, karena di sini tidak hanya mengenalkan makanan-makanan yang enak, tapi juga mengenalkan pakaian adat Minang sebenarnya, seluk beluk rumah gadang, asal muasal rumah gadangnya, dan ditambah lagi dengan penampilan berbagai tari-tarian,” kata Febby.
Acarapun ditutup dengan penampilan “tari piriang suluah” dimana para penari “menginjak-injak” serta berguling di atas pecahan-pecahan piring yang membuat semua peserta berteriak dengan mata “terbulalak”. Bahkan, ada peserta yang diikutsertakan untuk menginjak piring. (ris/r)
Komentar