Tak Ada Dukungan Anggaran, Dewan Pendidikan Sawahlunto tak Bisa Bergerak

SAWAHLUNTO – Dewan Pendidikan di Kota Sawahlunto sulit bergerak karena tak adanya dukungan anggaran. Padahal, lembaga ini penting sekaitan fungsinya dalam peningkatan mutu pelayanan pendidikan dengan memberikan pertimbangan, arahan dan dukungan tenaga, sarana dan prasarana, serta pengawasan pendidikan pada daerah. Lembaga ini juga bertugas menghimpun, menganalisis, dan memberikan rekomondasi kepada kepala daerah terhadap keluhan, saran, kritik, dan aspirasi masyarakat terhadap pendidikan.

Saat ini, Dewan Pendidikan Sawahlunto sudah tak bergerak lagi karena tak ada dukungan biaya selama dua tahun terakhir. Terkait tak adanya dana operasional Dewan Pendidikan itu dibenarkan Ketua Dewan Pendidikan Kota Sawahlunto, Dasril Munir.

“Memang benar kawan-kawan dalam menjalan aktifitasnya tak dapat bergerak maksimal karena dukungan dana operasional tak ada. Hal itu karena tak diperbolehkan dianggarkan dalam pos bantuan sosial,” sebutnya kepada padangmedia.com, Selasa (1/3).

Menurutnya, kegiatan Dewan Pendidikan saat ini hanya sebatas mengikuti dan menghadiri apabila ada panggilan rapat di lingkungan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga serta mengikuti kegiatan yang telah difasilitasi.

Pria yang pernah menjadi ketua Komisi I DPRD Sawahlunto itu menambahkan, beberapa waktu lalu Dewan Pendidikan Sawahlunto telah menemui kepala daerah dan kepala dinas pendidikan pemuda dan olahraga untuk membahas nasib lembaga itu. Saat itu, dijanjikan akan ada pembahasan restrukturisasi serta upaya agar dukungan dana dapat dianggarkan pada pos lainnya di Dinas Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olahraga.

“Kita ingin dewan pendidikan ini dapat bergerak dan memberikan konstrubusi dalam peningkatan mutu pelayanan pendidikan dengan memberikan pertimbangan, arahan dan dukungan tenaga, sarana dan prasarana, serta pengawasan pendidikan,” pungkasnya. (tumpak)

Attachments area

print

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

For security, use of Google's reCAPTCHA service is required which is subject to the Google Privacy Policy and Terms of Use.