PADANG – Aparat Direktorat Lalulintas (Dirlantas) Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat menggelar sosialisasi tertib lalulintas kepada supir angkutan kota (angkot), Selasa (6/3) siang. Supir angkot yang menjadi sasaran kali ini adalah untuk jurusan Pasar Raya – Lubuk Buaya – Batas Kota.
Sosialisasi tertib lalulintas tersebut digelar Dirlantas Polda Sumatera Barat sebagai rangkaian dari Operasi Keselamatan Singgalang 2018 yang digelar selama 21 hari ke depan. Sosialisasi juga diiringi dengan pembacaan deklarasi dan pemasangan stiker bertuliskan “Ambo (Saya) Siap Tertib Lalu Lintas” di mobil angkot masing-masing.
Wakil Direktur Lantas Polda Sumatera Barat AKBP M. Hari menjelaskan, dipilihnya supir angkot jurusan Pasar Raya – Lubuk Buaya – Batas Kota sebagai sasaran sosialisasi adalah karena banyaknya keluhan masyarakat terhadap perilaku supir yang ugal-ugalan di jalan raya.
“Sosialisasi ini dilakukan untuk supir angkot dalam rangkaian Operasi Keselamatan Singgalang. Sebetulnya para supir tentu sudah memahami aturan berlalu lintas namun dengan bertemu langsung bertatap muka akan memberikan kesan tersendiri,” jelas Hari.
Selain bersosialisasi, dalam kesempatan tatap muka itu, aparat kepolisian juga menampung berbagai keluhan dari supir angkot. Petugas banyak menerima keluhan antara lain mengenai jasa angkutan berbasis digital (online), adanya “kutipan” liar dari preman dan sebagainya.
Hari berharap, sosialisasi itu memberikan dampak positif kepada perilaku supir angkot ke depan. Para supir diharapkan dapat lebih tertib di jalan raya, sopan kepada penumpang serta pengguna jalan lain sehingga meminimalisir angka kecelakaan lalu lintas. (feb)
Komentar