SOLSEL – Pemerintah kabupaten Solok Selatan (Solsel) mengajukan proposal pembangunan infrastruktur untuk jalan dan jembatan sebesar Rp620 miliar kepada pemerintah pusat.
Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Solsel Doni Rahmat Samulo mengatakan, pengusulan secara umum sudah disetujui dan masuk dalam bidang kerja yang dikoordinir oleh Kemenko Kemaritiman dan Investasi.
“Prinsipnya sudah disetujui, ada penegasan dari Kemenko untuk menyelesaikan masalah kekurangan syarat Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (IPPKH). Ini sudah dikoordinasikan dengan Dinas Kehutanan Provinsi,” sebut Doni, Selasa (16/3/2021).
Dia menerangkan, untuk anggaran percepatan pembangunan ruas jalan Abai – Sungai Dareh diusulkan sekitar Rp382 miliar. Perencanaannya, dana yang dibutuhkan lebih. Saat ini masih menunggu persetujuan dari pemerintah pusat.
Rincian usulan tersebut menurut Doni, untuk pembangunan jembatan Batang Sitapus Km 207 + 500 sekitar Rp4,3 miliar dan pembangunan jembatan Jujuan Km 213 + 400 sebesar Rp10,2 miliar.
Kemudian, pembangunan jembatan Ujung Tongah Km 222 + 500 Rp7,5 miliar. Pembangunan jembatan Palo Km 240 + 000 sebesar Rp6,9 miliar, dan pembangunan jembatan Paloge Km 241 + 600 sebesar Rp3,7 Miliar.
Selanjutnya untuk rekonstruksi atau rehabilitasi ruas jalan Padang Aro – Lubuk Malako Rp50 miliar. Termasuk juga untuk pembangunan jalan dan jembatan di ruas Sungai Sungkai – Log Batu Sandi Batas Dharmasraya Rp187, 4 miliar.
Selain itu juga lanjutan pembangunan jembatan Ganeh Rp8 miliar, pembangunan jembatan Batang Jujuan 1 Rp9,1 miliar, pembangunan jembatan Batang Jujuan – Log Batu Sandi Rp10,1 miliar. Serta pembangunan ruas jalan Sungai Sungkai – Sungai Kunyit Rp160 miliar.
Untuk kelengkapan dokumen Feasibility Study, Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL) dan DED ruas Abai – Sungai Dareh telah disiapkan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Provinsi Sumatera Barat. (Sis)