AGAM – Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 3 Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat mulai melakukan pembenahan untuk mempersiapkan penilaian Adiwiyata Mandiri Tahun 2017. Persiapan yang dilakukan berupa pembinaan ke 10 sekolah, menanam hutan dan menanam cemara laut di Pantai Tiku Kecamatan Tanjung Mutiara dan lain-lain.
Kepala SMPN 3 Lubuk Basung, Firzal, di Lubuk Basung kepada padangmedia.com mengatakan, pembinaan dan penanaman pohon akan dilakukan dalam waktu dekat dengan melibatkan siswa. Selain itu, membangun lokasi flora dan fauna di sekolah akan dilakukan pada Maret 2016.
Saat ini, SMPN 3 Lubuk Basung telah menganggarkan dana untuk pembangunan lokasi flora dan fauna tersebut.
Ketiga poin tersebut memiliki poin yang sangat tinggi pada penilaian Adiwiyata Mandiri. Pihaknya berusaha semaksimal mungkin dalam mewujudkan itu. “Dengan cara ini, kita bisa meraih Adiwiyata Mandiri yang akan dinilai pada awal 2017,” katanya, Rabu (20/1).
Ia menambahkan, SMPN 3 Lubuk Basung maju pada penilaian Adiwiyata Mandiri setelah meraih Adiwiyata Nasional pada 2015. SMPN 3 Lubuk Basung juga meraih Sekolah Sehat tingkat nasional pada 2015.
“Penghargaan ini berkat dukungan dari Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup (BPLH), Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, siswa, wali murid, komite dan lainnya,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidika Pemuda dan Olahraga Agam, Fauzir, mendukung sepenuhnya SMPN 3 Lubuk Basung saat penilaian Adiwiyata Mandiri pada 2017.
“Mudah-mudahan berkat dukungan ini, maka SMPN 3 Lubuk Basung meraih Adiwiyata Mandiri pada 2017,” katanya. (fajar)
