PADANG – Sebanyak 2 orang dari 12 orang calon Direksi Perusahaan Daerah Air Minum(PDAM) Padang untuk periode 2015-2019 mengundurkan diri setelah mengikuti Tes Kompetensi Dasar(TKD), Kamis(9/7) kemaren.
Kepala BKD Kota Padang Asnel, yang merupakan Sekretaris Tim Panitia Seleksi untuk calon Direksi PDAM Padang, membenarkan ada 2 calon yang telah mengundurkan diri yakni Amriyono dan Eriadi. Keduanya menyatakan mundur setelah melaksanakan Tes Kompetensi Dasar (TKD) yang dilakukan di ruang CAT milik BKD.
“Setelah tes tersebut nantinya jumlah peserta akan terus mengerucut menjadi tiga orang. Dari tiga orang calon direksi tersebut akan diuji kembali dalam tes Psikologi wawancara serta pemaparan Visi dan Misi yang dilakukan Jum’at(10/7). Tes psikologi ini penting dilakukan, karena ini menyangkut direktur,’ungkapnya.
Sepuluh orang calon direksi PDAM Padang yang melaksanakan test Psikologi dan wawancara,serta penyampaian Visi dan Misi, yakni Adrial A Bakal (PDAM Tanah Datar), Afrizal Kuning (PDAM Kota Padang), Alfitra (PDAM Kota Padang), Andri Satria (PDAM Kota Padang), Fethriza (PDAM Kota Padang). Kemudian Hendra Febrizal (PDAM Kota Padang), Khairul Ikhwan (Pengawas PDAM Padang), Muswendry Evytes (Pemko Padang), Redy Fikarlo (PDAM Kota Padang) dan Syaharmen (PDAM Kota Padang).
Sementara Erisman Ketua DPRD Kota Padang , mengatakan proses lelang kali ini diharapkan bersih dari segala kepentingan, titipan serta sogokan. Erisman menilai, tidak ada alon yang secara pribadi mempunyai hubungan dengan Pansel dan Walikota. “Jadi ini semua proses seleksinya bersih dari segala kepentingan dan harapan kita semuanya bisa berjalan dengan baik,” ungkap Erisman.(baim).