
MENTAWAI – Kejadian keracunan yang mengakibatkan korban sakit dan tewas akibat mengkonsumsi penyu di wilayah Kepulauan Mentawai ternyata bukan yang pertama kalinya.
Dari data Dinas Kesehatan setempat, sepanjang 13 tahun terakhir, atau dari 2005 sampai 2018, tercatat sudah 9 kali kejadian keracunan penyu yang menelan korban dengan 32 korban tewas dan korban sakit/dirawat sebanyak 752 orang. Kasus keracunan akibat mengkonsumsi penyu pernah terjadi pada 19 Oktober 2005 di Desa Matobe Kecamatan Sikakap. Pada saat itu, 46 orang mengalami keracunan dan empat orang meninggal dunia.
Selanjutnya, pada tanggal 11 Juni 2006, keracunan terjadi di Dusun Sibudakoinan Saibi Samukop Kecamatan Siberut Tengah dengan korban 115 orang dan 13 orang di antaranya meninggal dua dan 20 orang mendapat perawatan intensif.
Pada tanggal 9 Maret 2009, 3 orang meninggal dunia dan 1 orang dirawat intensif. Pada 2010, ada 3 kali kejadian, yakni tanggal 9 Maret 2010 di Dusun Parak Batu Desa Sinaka dengan korban 111 orang di mana tiga meninggal dunia, 30 Maret 2010 sebanyak 80 orang keracunan dan satu orang meninggal dan di Bulasat 20 orang keracunan dan tidak ada yang meninggal.
Kemudian, pada tanggal 3 oktober 2012 di Bulasat, terdapat 85 orang yang mengalami keracunan dengan tiga orang meninggal. Pada tanggal 23 Maret 2013 di Bosua terdapat 148 orang yang keracunan dan 3 orang meninggal. Dan, terakhir, peristiwa keracunan pada 18 Februari 2018 yang mengakibatkan 3 orang tewas. (ers/rin)