PADANG – Sebentar lagi jalan yang menghubungkan Bungus Teluk Kabung, Sungai Pisang, Kota Padang dengan Sungai Pinang, Kabupaten Pesisir Selatan bakal nyaman dilalui. Jalan yang diproyeksikan sebagai pendukung pariwisata itu sudah dalam tahap pengaspalan.
Jalan itu digarap dengan anggaran sebesar Rp37 miliar dari Pemerintah Provinsi. Sedangkan untuk mendukung pembebasan lahan dan land clearing, Pemko Padang juga menyiapkan anggaran Rp15 miliar.
Menurut Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah, jalan itu sangat besar artinya bagi Kota Padang dan Pesisir Selatan. Selain mendukung pariwisata, juga menjadi akses untuk memudahkan hubungan masyarakat dalam aktifitas ekonomi.
“Keberadaan jalan sangat besar artinya bagi masyarakat. Juga mendukung kepariwisataan Kota Padang,” sebut Mahyeldi.
Peninjauan yang dilakukan Mahyeldi bersama Asisten II, Hermen Peri yang juga selaku Plh. Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman dan Pertanahan itu guna memastikan realisasinya sesuai dengan perencanaan. Mahyeldi juga didampingi Camat Bungus Teluk Kabung, Kabag Humas dan lurah setempat.
“Kita ingin memastikan realisasi jalan sesuai perencanaan semula. Bila ada kendala lahan, kita kembali turun untuk membicarakannya dengan warga dan tokoh masyarakat setempat,” kata Mahyeldi.
Dia menegaskan, Camat dan Lurah harus mengetahui perencanaan jalan semula yang pernah dibicarakan dengan Pemerintah Provinsi dan Balai Jalan Nasional. Topografi kawasan yang dilintasi jalan kurang lebih sepanjang 9 kilometer itu memang tidak datar. Jalan itu ada yang berada di tebing bukit yang agak curam dan memiliki tikungan tajam.
“Kondisi ini yang perlu kita kaji untuk kenyamanan masyarakat pengguna jalan. Makanya ada jalan lama agak berbahaya seharusnya dialihkan,” imbuh Mahyeldi.
Hingga 2018 nanti, jalan menuju Pesisir Selatan itu diharapkan tuntas dan efektif digunakan sebagai jalan penghubung Kawasan Wisata Terpadu Mandeh, Pesisir Selatan dengan Kota Padang. (der)
Komentar