SAWAHLUNTO – Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Sawahlunto melaporkan hari ini terjadi pertambahan 11 kasus positif Covid-19. Kluster perkantoran mendominasi penambahan tersebut.
Sekretaris GTPP Covid-19 Kota Sawahlunto Adri Yusman menerangkan, 11 kasus positif tersebut ditemukan dari pelacakan (tracing) riwayat kontak pasien positif sebelumnya.
“Dari 11 orang positif tersebut, dari kluster Bank Nagari 2 orang, Bank Mandiri Syariah 2 orang, Barenlitbangda 1 orang, Balaikota 2 orang dan Dinas Pendidikan 1 orang,” terang Adri Yusman, Rabu (16/9/2020) siang.
Kemudian, lainnya adalah masyarakat yang terlontak dari riwayat perjalanan dari luar kota Sawahlunto.
Terkait penanganan, dia menerangkan, saat ini sedang dilakukan upaya isolasi di Balai Diklat Tambang Bawah Tanah (BDTBT) di Sungai Durian. Sementara itu, tim gugus tugas terus melakukan pelacakan (tracing) terhadap riwayat kontak pasien.
“Sedang diupayakan untuk diisolasi, disamping juga melakukan tracing riwayat kontak ” sebutnya.
Dengan bertambahnya 11 orang ini maka total menjadi 81 orang. Rinciannya, 1 orang dirawat di RS M Jamil Padang, 1 orang di RS Unand Padang, 27 orang isolasi di BDTBT. Kemudian 9 orang karantina mandiri, 1 orang meninggal dan 11 orang persiapan karantina. (Tumpak)
