
MENTAWAI – Sepanjang tahun 2018, Kantor SAR Mentawai mencatat sedikitnya 186 jiwa korban kecelakaan laut berhasil dievakuasi. Sementara, korban yang ditemukan meninggal sebanyak 6 orang dan dinyatakan hilang 33 orang di wilayah perairan Kepulauan Mentawai.
Kepala Kantor SAR Mentawai, Akmal menyebutkan, dari 20 operasi yang dilakukan tim SAR, 75 persen merupakan penanganan kecelakaan di laut. Selebihnya penanganan seperti keracunan massal, anak hanyut, orang tersesat di hutan dan penanganan banjir.
“Artinya, lebih banyak operasi pencarian dan pertolongan kecelakaan di laut dibanding operasi di darat, karena Mentawai rata-rata dikelilingi laut,” kata Akmal kepada padangmedia.com, Kamis (13/12).
Operasi pencarian dan pertolongan dalam mengevakuasi korban di laut, sebut Akmal, tak lepas bantuan dari tim gabungan seperti BPBD Mentawai, TNI, Polri serta masyarakat. Selain itu, adanya penambahan fasilitas dari pusat juga sangat memudahkan tim SAR di Mentawai melakukan operasi pencarian dan pertolongan ketika terjadi musibah, baik di darat maupun di laut.
Ke depan, diharapkan tingkat koordinasi semakin ditingkatkan bersama stakeholder, sehingga operasi yang dilakukan lebih cepat, harapnya. (ers)