Polresta Padang Siapkan 600 Personil Amankan Natal dan Tahun Baru

pengamanan tahun baru
Penempatan Pos Pam polisi (warna kuning) dalam pengamanan malam pergantian tahun 2017 di Kota Padang. (ist)

PADANG – Jelang perayaan natal dan malam Tahun Baru 2017, Kepolisian Resort (Polresta) Padang menyiapkan 600 personel dalam Operasi Lilin tahun 2016. Polresta juga melakukan rekayasa lalulintas untuk mengantisipasi kemacetan di malam tahun baru hingga pengamanan pada titik kumpul warga kota.

600 personel nantinya akan disebar di beberapa titik untuk memberikan rasa aman pada pelaksanaan perayaan Natal dengan menempatkan setiap personel di setiap gereja yang ada di Kota Padang.

“Meskipun Padang termasuk kota aman, namun kita tetap melakukan pengamanan dan pengawasan ketat terhadap kelancaran kegiatan keagamaan tersebut dengan menempati beberapa personel. Untuk jumlah masing-masing gereja berbeda, tergantung besar atau kecilnya. Setiap gereja rata-rata akan dikawal oleh 20 personel dengan tiga lapis pengamanan,” sebutnya, Jum’at (23/12).

Lanjutnya, untuk perayaan malam tahun baru, pengamanan khusus juga akan dilakukan. Pihaknya akan melakukan rekayasa lalu lintas hingga pengamanan pada titik kumpul warga kota. Yang paling besar yakni di kawasan pesisir Pantai Padang.

Kapolresta Padang, Kombes Pol Chairul Aziz mengatakan, pihaknya tidak sendiri, namun akan bekerjasama dengan sejumlah pihak terkait dalam mensukseskan Operasi Lilin kali ini. “Kita jalin kerjasama dengan TNI, Pemerintah Kota Padang dan organisasi masyarakat dalam menjalankan operasi kali ini,” pungkasnya.

Sementara, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Padang, Medi Iswandi kepada padangmedia.com menyampaikan, pada malam pergantian tahun baru, wisatawan akan memadati setiap objek wisata, bisa juga halnya pada malam pergantian tahun di Padang nanti, diprediksi Pantai Padang akan jadi lautan manusia.

Pemko Padang, katanya, berupaya melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian serta pihak lainnya dalam upaya memberikan kenyamanan kepada pengunjung. Aksi kriminalitas yang rentan terjadi pada malam tahun baru yakni pemalakan, copet, maupun parkir liar. “Pelaku yang kedapatan akan kita serahkan kepada yang berwajib untuk diproses,” tegasnya.

Wisatawan yang datang ke Padang juga diminta untuk berhati-hati saat berbelanja. Pengunjung disarankan untuk berbelanja di tempat-tempat yang telah memiliki daftar harga, termasuk di tempat yang sudah direkomendasikan oleh Pemko Padang. Biasanya momen pergantian tahun dimanfaatkan sejumlah pedagang untuk meraup keuntungan cukup besar dengan cara mamakuak konsumen.

Sedangkan biaya parkir di Pantai Padang tidak mengalami kenaikan. Roda dua dikenakan tarif sebesar Rp2.000, sedangkan roda empat Rp3.000 dan roda enam sebesar Rp5.000. (baim)

print

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *