SAWAHLUNTO – PKK merupakan ujung tombak dalam pelaksanaan pembangunan, khususnya dalam membangun karakter generasi muda penerus. Hal itu dikatakan Menteri Sosial RI, Khofifah Indar Parawansa saat membuka kegiatan Jambore Kader Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) tingkat Provinsi Sumatera barat di Kota Sawahlunto, Kamis (4/8).
Dikatakan, melalui jambore terpadu kader PKK, akan dioptimalkan peran Dasawisma sebagai garda terdepan menuju keluarga sehat, berkarakter, bahagia dan sejahtera. Khofifah juga mengatakan, untuk membangun karakter suatu keluarga dibutuhkan kerja sama yang baik antar anggota keluarga, bukan hanya semata dibebankan pada kaum ibu saja.
“Bila keluarga berhasil mewujudkan keluarga sejahtera, maka dapat dipastikan hal-hal yang negatif tidak mampu mempengaruhi anggota keluarga, seperti terjerumus penyalahgunaan narkoba, kekerasan dalam rumah tangga dan hal negatif lainnya,” kata Khofifah.
Kepada kader PKK se Sumatera Barat, Khofifah berpesan untuk menanamkan dari dini nilai-nilai luhur agama, sehingga kelak anggota keluarga terhindar dari masalah sosial.
“Ajarilah anak-anak untuk shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah perbuatan keji dan mungkar. Maka, kalau sudah dilaksanakan akan jauh dari permasalahan sosial yang berkembang di masyarakat. PKK sebagai salah satu wadah bagi para ibu untuk belajar diharapkan mampu menjadi sarana komunikasi dalam bersilahturahmi,” katanya.
Di tempat yang sama, Ketua Tim PKK Provinsi Sumatera Barat, Nevy Irwan Prayitno mengatakan, pelaksanaan kegiatan jambore PKKkali ini merupakan yang ke 14 kalinya. Untuk pertama kalinya Sawahlunto menjadi tuan rumah.
Kegiatan tersebut diselenggarakan selama tiga hari dan merupakan agenda rutin TP PKK Sumatera Barat. Tujuannya mempererat hubungan silaturrahmi dengan kader-kader PKK di 19 kota/kabupaten di Sumatera Barat. Dalam kegiatan tersebut, seluruh kader dapat saling berbagi pengalaman selama kegiatan berlangsung. Apa yang diperoleh di kegiatan jambore juga dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari di tengah masyarakat luas, tambahnya. (ers)
