
JAYAPURA- Pesilat putri Sumatera Barat (Sumbar) Winda Novi Yalni melaju ke babak final pertarungan Kelas C 55 kilogram cabang olahraga (cabor) Pencak Silat Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.
Winda melaju ke final setelah berhasil mengalahkan pesilat asal Jawa Tengah Dela Kusumawati di GOR Toware, Kabupaten Jayapura, Sabtu (9/10). Pada babak final Senin (11/10) nanti, Winda akan berhadapan dengan pesilat Jawa Timur Surya Ningtyas.
Masuknya Winda ke babak final menjadi satu harapan bagi Sumbar untuk meraih medali dari cabor Pencak Silat. Karena, kesuksesan Winda tidak diikuti pesilat putra, M. Tri Bintang Syanu.
Langkah Bintang terhenti di semi final. Ia gagal mewujudkan impian meraih medali setelah ditumbangkan pesilat Jawa Tengah Khoirudin Mustakim.
Dengan hasil pertandingan di arena Pencak Silat PON XX tersebut, hanya dua harapan medali untuk Sumbar. Selain Winda, tim Sumbar sudah lolos ke final adalah nomor Seni Ganda Putri.
Pesilat Sumbar lainnya, Anton Yuspermana yang turun di Kelas H 80 kilogram dan merupakan peraih medali emas PON Jawa Barat 2016 kalah ketika menghadapi pesilat Bali I Wayan.
Kemudian Rahmat Natsir di Kelas J 90 kilogram kalah dari Pesilat Jawa Barat Eri Budiono. Nasib sama juga dialami Ridhan Aprilandha pada kelas I 85 kilogram yang juga kalah dari Pesilat Bali Cok Gede.
Meskipun hanya meloloskan satu pesilat ke final, Pelatih Silat Sumbar, Irmay Hendri mengatakan bahwa ia tetap optimis dengan nomor tersisa.
“Alhamdulillah Winda lolos ke final, meskipun banyak pesilat yang kalah di nomor lain,” ujarnya.
Ia berharap, Winda dan satu nomor pertandingan di Seni Ganda Pencak Silat Putri mampu mempersembahkan medali emas untuk Sumbar.
Ia berharap doa dari seluruh masyarakat Sumbar agar dua pertandingan tersisa tersebut, Pencak Silat mampu memberikan yang terbaik dan mengharumkan nama daerah di kancah olahraga silat nasional. (*/Febry)