PADANG – Pengurus Kota (Pengkot) Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Padang mendirikan Sekolah Catur (Chess School). Sekolah ini diharapkan bakal menampung bibit-bibit pemain catur berbakat untuk dilatih dan diorbitkan dalam berbagai kejuaraan nantinya.
Kepala Dinas Pemuda Olahraga (Kadispora) Kota Padang Suardi Junir mengklaim Chess School milik Pengkot Percasi Padang sebagai yang pertama di Indonesia yang diurus Pengkot Percasi.
“Sekolah catur yang dimiliki Pengkot Percasi Padang ini menurut saya yang pertama di Indonesia dan diharapkan akan melahirkan master-master catur yang mampu membawa harum nama daerah di berbagai kejuaraan catur,” katanya saat peresmian Chess School Padang yang berdiri di kawasan GOR H Agus Salim, Selasa (24/5).
Menurut Suardi, kehadiran sekolah catur di Kota Padang akan menambah pusat kegiatan positif bagi generasi muda di Kota Padang. Terlebih saat ini Pemko Padang sedang giat-giatnya memajukan kegiatan olahraga. Sebab, dengan berolahraga setidaknya bisa menghindarkan generasi muda dari pengaruh-pengaruh negatif. Seperti kecanduan narkoba, pergaulan bebas dan aksi tawuran antar pelajar.
Selain itu, Kota Padang juga akan menjadi tuan rumah berbagai iven olahraga pada bulan-bulan mendatang. Seperti Kejuaraan Perahu Naga Internasional (Dragon Boat), Festival Pencak Silat Internasional dan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumbar.
“Sebagai penyelenggara, target kami, tentu tidak hanya sukses sebagai penyelenggara semata tapi sukses pula di bidang prestasi,” ujarnya.
Dia menambahkan, dalam waktu dekat Pengkot Percasi Padang juga akan menggelar Kejuaraan Catur antar Kota se-Asia.
Peresmian Chess School Padang itu dihadiri oleh Ketua Umum Pengprov Percasi Sumbar, Wahyu Iramana Putra dan Ketua Umum Pengkot Percasi Padang, Syafril Basyir. Peresmian itu juga turut dihadiri oleh Ketua Pengkot IPSI Padang Zulhadri Z. Latif dan para insan catur Kota Padang.
Syafril Basyir mengatakan, prestasi olahraga catur Kota Padang makin hari terus meningkat. Hal itu terbukti dengan munculnya tujuh pecatur handal yang memiliki label master nasional.
“Insya Allah, dengan tujuh pecatur handal yang dimiliki tersebut, kami optimis cabang catur akan mampu menyumbangkan sedikitnya lima emas untuk Kontingen Kota Padang di Porprov Sumbar nanti,” katanya.(der)