Pendeteksi Udara BMKG Dikira Bom

AGAM – Sebuah benda mencurigakan ditemukan di kebun tebu di jalan antara Puncak Lawang menuju Pasar Matur, Kenagarian Lawang, Kecamatan Matur, Kabupaten Agam. Diduga benda tersebut adalah bom.

 Benda berbentuk kotak segi empat berukuran lebar 20cm dengan tinggi 25cm yang terbungkus gabus tersebut terus bergetar. Awalnya benda tersebut diterbangkan oleh balon yang sudah kempes, dan akhirnya mendarat di kebun tebu masyarakat. Saat ditemukan, masyarakat sekitar menjadi buncah.

Kapolres Agam, AKBP Eko Budhi Purwono, SIK, saat dikonfirmasi di Tempat Kejadian Perkara (TKP), Selasa (8/12), kepada Padangmedia.com, menjelaskan, barang tersebut ternyata bukan bom, melainkan alat pendeteksi udara yang diterbangkan oleh BMKG Koto Tabang, Kecamatan Palupuh, Kabupaten Agam.

“Ternyata bukan bom, Benda mencurigakan tersebut adalah alat pendeteksi udara yang telah dilakukan analisis oleh Satuan Brimob.

Eko menyebutkan, tidak memungkinkan benda tersebut adalah bom. Karena bom tidak akan mungkin bisa diterbangkan oleh balon.

 “Kami mengucapkan terimakasih kepada masyarakat setempat, karena tidak ada yang mau ambil risiko terhadap ditemukannya benda mencurigakan tersebut dengan cepat melaporkannya ke kepolisian,”tutupnya. (fajar)

print

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

For security, use of Google's reCAPTCHA service is required which is subject to the Google Privacy Policy and Terms of Use.