SIJUNJUNG – Seorang yang diduga pelaku pencurian mobil tewas masuk sungai Siaur Nagari Siaur Kecamatan Kamang Baru Kabupaten Sijunjung, Kamis (23/2) pagi. Pelaku yang belum diketahui identitasnya tersebut dievakuasi warga dari dalam sungai sementara mobil yang diduga hasil curiannya dalam kondisi ringsek berat.
Kejadian bermula saat terjadinya pencurian mobil terhadap korban bernama Toni Candra (38), warga Jorong Sungai Sariak Nagari Muaro Takuang Kecamatan Kamang Baru, Kabupaten Sijunjung, Kamis (23/2) dini hari sekitar jam 04.55 WIB. Mobil korban jenis avanza dengan nomor polisi BA 1417 RE dibawa kabur oleh pelaku.
Kapolres Sijunjung AKBP Dody Pribadi S.Ik, M.S melalui Kapolsek Kamang Baru AKP Lazuardi saat dikonfirmasi, Kamis (23/2) siang mengaku memang telah terjadi pencurian kendaraan roda empat berjenis avanza BA 1417 RE dengan pemilik bernama Toni Candra, 38 tahun.
Saat itu, pemilik mobil sedang tidur di dalam rumahnya. Tiba-tiba ia mendengar suara mobil miliknya yang sedang parkir di halaman rumahnya hidup dan dibawa orang yang tidak kenal. Korban kemudian mencoba keluar rumah dan diketahui pintu rumah korban diikat pakai tali jemuran kain dari luar, sehingga pintu susah dibuka.
Istri korban kemudian menghubungi polisi dan bersama-sama melakukan pengejaran. Sesampainya di Kiliran Jao, petugas bersama anggota Polsek Kamang melakukan pengejaraan sampai ke Sungai Lansek. Pengejaran juga dibantu oleh Polsek Tanjung Gadang dan anggota Reskrim Polres Sijunjung.
Namun, pengejaran tidak membuahkan hasil. Sampai pada sekitar pukul 7 paginya, petugas mendapat informasi dari masyarakat Nagari Siaur jika ada mobil avanza yang jatuh masuk ke Sungai Siaur. Setelah dilihat di Tempat Kejadian Peristiwa, ternyata mobil yang jatuh masuk jurang tersebut adalah mobil yang dicuri di Muaro Takuang. Sementara, di dalam mobil, pelaku yang sampai saat ini belum diketahui identitasnya itu ditemukan sudah meninggal dunia.
“Tidak ada KTP atau SIM milik pelaku. Kami sudah mencari informasi kepada masyarakat yang berada di sekitar TKP, tapi tidak ada yang mengenali pelaku,” jelas Kapolsek.
Sementara, mayat pelaku dievakuasi ke Puskesmas Sungai Lansek. Saat dilakukan pemeriksaan di IGD Puskemas Sungai Lansek, di dalam saku celana pelaku ditemukan 1 jie yang diduga narkoba jenis shabu dan 5 butir narkoba diduga ekstasi. Saat ini, mayat pelaku sudah berada di kamar mayat RSUD Sijunjung di Tanah Badantuang. (ek)