SOLSEL – Pemerintah Nagari Pasar Muara Labuh, Kabupaten Solok Selatan (Solsel) menyiapkan kawasan penyangga untuk mendukung objek wisata Kawasan Saribu Rumah Gadang di Nagari Koto Baru Kecamatan Sungai Pagu.
“Kami akan menyiapkan beberapa lokasi potensial untuk dijadikan penyangga kawasan wisata adat budaya dan religi,” Kata Penjabat (Pj) Wali Nagari Pasar Muara Labuh Efrizal, Selasa (16/3/2021).
Dia menerangkan, Jorong Kampung Tarandam Pasar Tengah disiapkan sebagai “Kampung Ketupat”. Karena mayoritas warga memiliki usaha berjualan sate dan membuat ketupat.
“Keseriusan pemerintah nagari mewujudkan “Kampung Ketupat” sudah kami mulai dengan penganggaran di Anggaran Pendapatan dan Belanja (APB) Nagari Tahun 2021,” terangnya.
Kampung Ketupat tersebut menurut Efrizal, bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Selain melihat aktivitas membuat ketupat, pengunjung juga akan bisa mencoba cara membuatnya.
Selain di Kampung Ketupat, juga ada Menara Songket. Baru masuk ke Kawasan Saribu Rumah Gadang, di mana pengunjung bisa menikmati pesona budaya sambil menikmati berbagai makanan dan minuman serta membeli oleh oleh khas daerah.
“Nanti kami akan mengajak berbagai unsur nagari dengan dukungan pemerintahan kecamatan dan kabupaten untuk menata area Ruang Taman Hijau (RTH) Muara Labuh menjadi area kuliner dan parkir pengunjung ke SRG,” tambah Efrizal.
Terpisah, Kepala Dinas Kepariwisataan dan Kebudayaaan (Disparbud) Kabupaten Solsel, Harri Trisna mengapresiasi pihak nagari Pasar Muara Labuh yang sudah turut andil dalam mendukung potensi wisata SRG.
“Semoga usaha dan pembangunan daerah penyangga dari Kawasan SRG bisa menjadi salah satu nilai tambah sekaligus meningkatkan ekonomi masyarakat,” harap Harri Trisna. (Sis)
