PADANGMEDIA.COM – Kabupaten Tanah Datar berhasil meraih peringkat 2 di bawah tuan rumah Kota Padang pada Pekan Olahraga Paralympic Daerah (Peparda) Sumatera Barat tahun 2019 di Kota Padang dari tanggal 20-21 Februari lalu. Atas prestasi yang membanggakan tersebut, Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tamizi menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada semua paralimpyan yang telah mengharumkan nama Tanah Datar di ajang dua tahunan tersebut.
Dikatakan, sebagai bentuk apresiasi, Pemkab Tanah Datar akan menyerahkan bonus sebelum lebaran 1440 H dengan besarannya menyesuaikan anggaran yang tersedia.
Ke depannya, bupati berharap kepada pengurus dan paralimpyan untuk melaporkan segala bentuk kegiatan yang dilakukan agar dapat dilakukan pembinaan. “Kepada atlet juga diminta selalu bersemangat walaupun memiliki keterbatasan fisik namun bisa mengharumkan nama baik Tanah Datar,” katanya saat pertemuan dengan atlet, Minggu (5/5/2019).
Sementara, Ketua National Paralympic Comitte (NPC) Tanah Datar Tiwar melaporkan, pada ajang Peparda NPC di Kota Padang beberapa waktu lalu, NPC Tanah Datar berhasil meraih peringkat dua di bawah tuan rumah Kota Padang. Paralimpyan yang ikut sebanyak 21 orang dengan cabang olahraga renang, catur dan atletik (lari) berhasil merebut 11 emas, 5 perak dan 2 perunggu menjadikan Tanah Datar meraih peringkat dua.
Di kesempatan itu, Tiwar juga menyampaikan masih minimnya sarana dan prasarana olahraga untuk penyandang disabilitas. ”NPC Tanah Datar masih mengharapkan turun tangannya pemerintah daerah dalam pemenuhan sarana dan prasarana untuk disabilitas untuk penunjang prestasi atlet,” kata Tiwar.
“Walaupun kurangnya sarana untuk latihan, alhamdulillah 2 paralimpyan Tanah Datar dari cabang boling terpilih mewakili Sumbar pada ajang Asia Paragame tahun depan di Papua,” tambahnya.
Sebelumnya, Tiwar juga sampaikan ucapkan terimakasih atas dukungan perhatian pemerintah daerah yang akan memberikan bonus kepada paralimpiyan. Turut hadir pada acara tersebut Asisten Ekonomi dan Pembangunan Edi Susanto, Kadis parpora Abdul Hakim dan keluarga paralimpyan. (haries)