SAWAHLUNTO – Kegiatan pembangunan dan peningkatan sarana pemerintahan dengan proyek pembangunan gedung bidang cipta karya dan TRTB dinas Pekerjaan Umum kota Sawahlunto terkesan lamban.
Pasalnya sudah memasuki awal September 2015 ini pekerjaan dengan nomor kontrak : 13/CK.DPU/SWL/2015 senilai Rp.1.228.041.000 yang dikerjakan rekanan CV Mulya Abadi dengan konsultan pengawas CV Reka Cipta
Konsultan itu volume pekerjaannya masih 65 persen.
Konsultan itu volume pekerjaannya masih 65 persen.
Lambannya pengerjaan proyek ini tak dipungkiri Pelaksana Lapangan CV Mulya Abadi Heru Amarta saat ditemui padangmedia.com Sabtu (12/9) dilokasi pekerjaan yang tak jauh dari kantor Dinas PU itu, “ memang ada sedikit keterlambatan ini karena order beton pada dibeberapa perusahaan redimix yang ada memakan waktu sampai sepuluh hari” sebutnya kepada padangmedia.com.
Dia berjanji meski volume pekerjaan 65 persen akan melaksanakan pekerjaan ini dengan memanfaatkan sisa waktu yang ada dengan melakukan beberapa pekerjaan yang dapat diselesaikan. “ seperti saat ini sedang dilakukan pemasangan lantai keramik dan jaringan instalasi listrik. Kalau pekerjaan lainnya hanya pemasangan beberapa kelengkapan pabrikan atau dapat langsung dipasang, seperti kaca dan sarana lainnya” sebutnya. (tumpak)
Komentar