PADANGPANJANG – Sekian lama menunggu, akhirnya pedagang di pasar penampungan Kota Padangpanjang mendapat angin segar. Para pedagang akan dipindahkan ke pasar pusat yang lebih representatif pada Jumat (21/12) mendatang.
Informasi itu diperoleh saat Pemerintah Kota (Pemko) Padangpanjang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Kesatuan Bangsa dan Politik (BPBD Kesbangpol) menggelar Forum Koordinasi dan Diskusi Stabilitas Daerah di ruang VIP, Balaikota setempat, Jum’at (14/12).
Walikota Padangpanjang, H. Fadly Amran, BBA pada kesempatan tersebut mengatakan bahwa pihaknya akan memfasilitasi semua kebutuhan untuk para pedagang saat pindah nanti. Mulai dari lampu sorot serta becak.
“Kami akan memberikan fasilitas ke pedagang untuk pindah nanti. Saya juga ingin sebelum pedagang pindah, semua stakeholder turun ke lapangan. Kita cek segala sesuatunya, mulai dari bangunan hingga ke jalan,” ujar Fadly.
Fadly berharap, pemindahan pedagang dari penampungan ke pasar pusat Padangpanjang dapat berjalan dengan lancar dan baik, tanpa ada kendala atau masalah. “Mudah-mudahan pemindahan nanti dapat berjalan dengan lancar, tanpa ada kendala,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Padangpanjang, Dr. Novi Hendri, SE. M.Si yang turut hadir menambahkan, untuk pemindahan pedagang dari penampungan ke pasar pusat akan dilakukan secepatnya, benar-benar transparan dan teratur.
“Saat pemindahan para pedagang nanti, kita ingin prosesnya terang-terangan saja kepada pedagang. Jika ada kekurangan, kita sampaikan apa adanya, biar tidak timbul masalah baru,” papar Novi.
Sebelum pedagang dipindahkan, pedagang akan di-lotting terlebih dahulu, yang akan dilaksanakan pada 17 – 20 Desember mendatang, sekaligus pedagang juga akan melaksanakan penandatangan perjanjian sewa. (de)
