PADANGPANJANG – Sebagai kota yang ingin dijadikan tujuan wisata, Padangpanjang menyiapkan calon-calon pemandu wisata yang profesional. Para pemandu wisata dituntut untuk bisa memberikan pelayanan yang baik, dan mampu menunjukkan destinasi yang ada di Kota Padangpanjang.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Padangpanjang Hendri Fauzan, AP. M.Si melalui Sekretaris Drs. Dalius saat melepas 26 calon pemandu wisata untuk melakukan praktek lapangan di halaman Pusat Dokumentasi dan Informasi Kebudayaan Minangkabau (PDIKM), Rabu (5/9) menyampaikan, bahwa pelatihan pemandu wisata ini didampingi langsung oleh Himpunan Pemandu Wisata Indonesia (HPI).
Dalius berharap, pemandu wisata yang mengikuti pelatihan dapat menjadi pemandu yang profesional. Tidak hanya identitas, tetapi juga ilmu dan keterampilan yang mereka miliki dalam menarik wisatawan.
“Kita ingin mereka nanti dapat mencobakan ilmu yang mereka terima selama ini, bagaimana menjadi seorang pemandu wisata. Dari hasil itu nanti mereka akan diberikan Kartu Tanda Anggota (KTA) yang tergabung dalam HPI,” jelas Dalius.
Lebih lanjut, Dalius menyampaikan, para pemandu wisata juga harus mampu memberikan pelayanan secara total, bagaimana wisatawan yang tidak mau menjadi mau dalam membeli atau menggunakan jasa pemandu wisata dan mampu juga menjual produk yang ada.
“Para pemandu ini akan menempuh rute untuk melakukan praktek pemandu, mulai dari Padangpanjang – Batusangkar – Kabupaten 50 Kota – Bukittinggi dan kembali ke Padanpanjang,” pungkasnya. (de)
Komentar