Organisasi Peduli Pendidikan di Malalak Kumpulkan Dana dari Beras Genggam

AGAM – Organisasi pemuda peduli pendidikan bernama ‘Bergema’ hadir di Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Bergema dalam visinya bertujuan membantu mencarikan jalan keluar agar anak berprestasi dari keluarga kurang mampu bisa bersekolah setinggi-tingginya.

Organisasi pemuda yang baru berdiri itu dipimpin seorang tokoh masyarakat Malalak, Dedi Dt. Rajo Api. Menurut Dedi, seluruh generasi muda Malalak sudah menyatakan siap menjadi relawan Bergema. Mereka menyatakan siap untuk mendukung peningkatan pembangunan pendidikan di Kecamatan Malalak.

Menurutnya, Bergema merupakan singkatan dari beras genggam masyarakat. Beras genggam itu akan dikumpulkan sekali lima belas hari.

Untuk tahap awal, Bergema baru memiliki kegiatan pengumpulan beras genggam dari masyarakat Malalak. Beras genggam tersebut dikumpulkan kaum ibu ketika akan memasak.

“Setiap akan memasak, mereka menyisihkan segenggam beras ke suatu tempat, untuk mendukung gerakan pemuda tersebut. Makanya disebut beras genggam,” tuturnya.

Yang menjadi keprihatinan Dedi dan kawan-kawan adalah belum adanya SMA di Malalak. Kondisi demikian menyebabkan para siswa tamatan SMP mesti bersekolah ke luar Malalak.

Dihubugi terpisah, Camat Malalak, Hamezi, mengatakan, Bergema merupakan organisasi pemuda yang tumbuh dari bawah. Yang mendasari berdirinya organisasi itu antara lain masih banyaknya keluarga kurang mampu yang tidak mampu menyekolahkan putra-putri mereka sampai ke tingkat perguruan tinggi.

Malalak merupakan satu-satunya kecamatan di Kabupaten Agam yang belum memiliki SMA atau sederajad.

“Kini ada paket pembangunan SMA baru ditawarkan ke Malalak. Kita bersama masyarakat Malalak sedang mencari lokasi yang pas,” pungkasnya. (fajar)

print

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *