PADANG – Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sumatera Barat menggelar kegiatan edukasi dengan tema Perencanaan Keuangan di Masa Pandemi. Kegiatan tersebut diselenggarakan secara dalam jaringan (daring) melalui web seminar (webinar) pada Selasa 29 September 2020.m
Dalam kegiatan tersebut, menghadirkan narasumber dari OJK dan Bak BNI Syariah Cabag Padang. diikuti oleh sekitar 110 orang peserta. Peserta berasal dari Persaudaraan Muslimah (Salimah) dan Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) di Sumatera Barat.
Kepala kantor OJK Perwakilan Sumatera Barat Misran Pasaribu, membuka kegiatan webinar edukasi menyampaikan, wabah pandemi Covid-19 memberikan dampak negatif kepada perekonomian, tidak terkecuali kaum perempuan dan pelaku usaha. Oleh karena itu kegiatan edukasi ini terutama ditujukan untuk perempuan pelaku usaha sebagai pihak terdampak.
Sekaligus juga sebagai kelompok masyarakat yang menjadi sasaran inklusi keuangan sesuai dengan Strategi Nasional Keuangan Inklusi. Selain itu peserta juga diberikan pemahaman tentang Waspada Investasi agar terhindar dari penawaran investasi ilegal.
“Melalui Edukasi daring ini, OJK berusaha membantu para perempuan dan pelaku usaha dengan memfasilitasi kegiatan edukasi mengenai perencanaan keuangan. Diharapkan para peserta selain mendapatkan ilmu perencanaan keuangan, juga dapat memperoleh Informasi mengenai programprogram yang ditawarkan oleh lembaga jasa keuangan untuk meringankan beban masyarakat terdampak Covid-19 salah satunya yaitu pemberian restrukturisasi,” kata Misran.
Kegiatan edukasi dimoderatori Kepala Sub Bagian Edukasi dan Perlindungan Konsumen, Meidia Venny, terdiri dari dua sesi. Pada sesi pertama, Dito Satrio Wicaksono dari Kantor OJK Provinsi Sumatera Barat menyampaikan materi mengenai pengenalan OJK dan perencanaan keuangan individu di masa pandemi.
Pada sesi selanjutnya, Andrian Januarta dari Bank BNI Syariah Cabang Padang menyampaikan materi dengan judul “Strategi Keuangan UKM di Masa Pandemi COVID-19”. (*)
