
TANAH DATAR – Kegiatan Lintau Expo yang baru pertama kalinya digelar disambut antusias oleh warga Lintau IX Koto (Kecamatan Lintau dan Kecamatan Lintau Buo Utara), Kabupaten Tanah Datar. Bahkan, hingga sore harinya, Kamis (12/4), ribuan warga masih ramai mengunjungi lokasi kegiatan di depan kantor Camat Lintau Buo di Pangian.
Mufidah Jusuf Kalla pun mengapresiasi kegiatan Lintau Expo tersebut. Melalui Humas Sekretariat Wapres RI, Jery Wongiyanto, dikatakan, Mufidah sangat antusias dengan kegiatan-kegiatan positif di kampung halamannya. Terutama terkait dengan pengembangan kerajinan tenun pewarna alami yang ditekuni kelompok-kelompok tenun di sejumlah nagari di Lintau.
Usai membuka kegiatan Lintau Expo ditandai dengan pemukulan gong, Mufidah cukup lama berkunjung ke stand tenun Lintau di ajang pameran tersebut. Usai dari arena Lintau Expo, Mufidah dan rombongan menuju ke sekolah tenun di jalan raya Tigo Jangko, Lintau.
Di sana, RI 4 itu meninjau perkembangan dan persiapan peresmian sekolah tenun sekaligus asrama yang disediakan untuk peserta didik di sekolah itu. Direncanakan peresmian sekolah tenun akan dilakukan pada 8 Mei 2018 oleh Wapres Jusuf Kalla.
Dikatakan Jery, Mufidah sangat apresiasi dengan kehadiran sekolah tenun di kampung halamannya sendiri. “Itu sudah cita-cita Ibu Mufidah dari dulu. Apalagi, sekolah ini memiliki instruktur- instruktur berpengalaman dan jebolan luar negeri,” katanya.
Selain membuka kegiatan Lintau Expo dan mengunjungi sekolah tenun, agenda Mufidah ‘pulang kampung’ kali ini adalah mengunjungi Masjid Raya dan Rumah Gadang Tanjuang Bonai, Lintau Buo Utara serta berkunjung ke kampus Akademi Komunitas Tanah Datar (Program Studi Diluar Domisili Politeknik Negeri Padang).
Mufidah dalam kunjungannya didampingi Staf Ahli Wapres Syahrul Ujud, mantan wakil menteri Pendidikan RI, Fasli Jalal, Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, Ketua DPRD Sumbar, Hendra Irwan Rahim, Ketua Dekranasda Sumbar, Nevi Irwan Prayitno, Ketua Dekranasda Tanah Datar, perwakilan dari Kementerian PUPR dan lain-lain.
Sementara itu, Ketua IKLB (Ikatan Keluarga Lintau Buo) Padang, Indra Jaya mengatakan, Lintau Expo lahir dari ide sederhana, keihklasan untuk membangkitkan semangat cinta nagari. Dengan hanya modal semangat dan minim dana, tapi anak-anak muda Lintau bekerja keras siang dan malam, sehingga semua acara dari pembukaan berjalan aman dan lancar. Diharapkan ke depannya Lintau Expo akan bergulir setiap tahun dan menjadi inspirasi serta kekuatan untuk menggali potensi nagari-nagari di Lintau.
Lintau Expo adalah kegiatan yang digagas oleh Ikatan Keluarga Lintau Buo (IKLB) Padang bersama anak-anak muda Lintau sebagai ajang pameran produk unggulan nagari-nagari di Kecamatan Lintau Buo maupun Lintau Buo Utara. Pada event yang berlangsung dua hari tersebut (12 dan 13 April 2018), juga ditampilkan silat Lintau serta pertunjukan kesenian tradisional nagari. Pada kesempatan yang sama akan diadakan seminar pembangunan pariwisata nagari berbasis Pokdarwis. Tujuan kegiatan adalah mengeksplorasi potensi kuliner, kesenian, pariwisata, silat dan produk-produk anak nagari di Lintau IX Koto, sehingga masyarakat akan lebih mengetahui potensi yang dimiliki Lintau selama ini. (rin)
Komentar