PADANG – Penyakit masyarakat (pekat) berupa penyalahgunaan narkoba dan tawuran di kalangan remaja di Kota Padang sudah memprihatinkan. Perlu upaya bersama untuk mengatasi pekat tersebut.
Hal itu dikatakan Anggota DPRD Kota Padang, Mizwar Jambak saat safari ramadhan di Masjid Baiturrahman, RT 02/RW 03 Kelurahan Koto Lalang Kecamatan Lubuk Kilangan, Padang, Minggu (11/6). Menurutnya, hal-hal negatif yang dilakukan generasi muda itu kebanyakan karena waktu luang yang banyak namun tak dimanfaatkan dengan baik. Padahal, jika mereka beraktifitas seperti olahraga dan hal positif lainnya, tentu waktu mereka bisa teralihkan dengan kegiatan tersebut.
“Untuk itu diperlukan dukungan bersama baik tokoh masyarakat, orangtua, pihak sekolah dan pihak keamanan. Terutama bagi orang tua agar bisa mengawasi aktifitas anak – anak kita ini,” ujar anggota Fraksi Golkar dari Dapil III (Kecamatan Lubuk Kilangan, Kecamatan Lubuk Begalung dan Kecamatan Bungus Teluk Kabung) itu.
Mizwar menjelaskan bahwa agenda safari ramadhan adalah kegiatan rutin setiap tahunnya yang dilaksanakan DPRD dan Pemko Padang. Seluruh anggota DPRD Padang baik unsur pimpinan maupun anggota akan mengunjungi satu masjid dan satu mushala pada Dapil masing – masing.
Pada kesempatan itu, Mizwar menjelaskan pembangunan yang tengah dilakukan di Kota Padang. Untuk kawasan Lubuk Kilangan, Lubuk Begalung dan Bungus Teluk Kabung, ia minta masukan dari masyarakat apa yang perlu dilakukan untuk pembangunan, baik pendidikan, ekonomi, sarana infrastruktur dan lain sebaginya.
Ia minta kelompok – kelompok di Kelurahan Koto Lalang dapat menyatukan program yang bisa membantu masyarakat. Bila ada permasalahan agar disampaikan pada anggota DPRD untuk dicarikan solusinya. Mizwar Jambak berjanji akan lebih memajukan dapilnya dengan pembangunan ekonomi, pendidikan dan lainnya melalui anggaran pokok pikiran (pokir) anggota dewan.
Pada kunjungan safari ramadhan tersebut, Mizwar Jambak menyerahkan bantuan senilai Rp15 juta untuk pembangunan Masjid Baiturrahman. Sementara, untuk kegiatan pembangunan masjid lainnya, ia meminta pengurus membuat proposal untuk kemudian diajukan ke Pemko Padang. “Nanti akan kita perjuangkan melalui pokok pikiran anggota dewan,” pungkasnya.
Ketua Masjid Baiturrahman, Ajisril Ahmad SAg mewakili pengurus masjid mengucapkan terimakasih atas kunjungan tersebut. Ia menjelaskan tentang pembangunan lantai II yang sudah terlaksana 75 persen dengan menghabiskan anggaran sekitar Rp350 juta. Sementara total pembangunan dibutuhkan anggaran sekitar Rp450 juta. Turut hadir dalam kegiatan safari ramadhan tersebut, Ketua LPM , Sekretaris Lurah Koto Lalang, tokoh masyarakat setempat dan juga pengurus -pengurus Partai Golkar dari Kecamatan Lubuk Kilangan, Lubuk Begalung dan Bungus Teluk Kabung. (baim)
Komentar