Masih Belum Semua Bisa UNBK, Sekolah Harus Bersiap

Sekretaris Komisi V DPRD Sumbar H. Rafdinal, SH. (ist)

PADANG – Meskipun masih tidak semua Sekolah Menengah Atas dan Kejuruan (SMA/SMK) tahun ini yang bisa menyelenggarakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), namun seluruh sekolah diminta untuk bersiap diri menyelenggarakan ujian nasional. Persiapan sudah harus dimatangkan sehingga saat penyelenggaraan tidak ada lagi kendala.

Sekretaris Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat Rafdinal mengingatkan hal itu, seiring jadwal penyelenggaraan UN SMA dan SMK yang sudah semakin dekat. UN SMA dan SMK dijadwalkan akan berlangsung pada awal April 2018 mendatang.

Menurut Rafdinal, bagi sekolah yang menyelenggarakan UNBK, hendaknya memastikan seluruh sarana prasarana seperti komputer dan jaringan server siap untuk digunakan.

“Seluruh sekolah harus melakukan persiapan dengan matang. Sarana prasarana harus dipastikan siap pakai sehingga tidak ada kendala pada saat pelaksanaan,” katanya, Rabu (17/1).

Terpisah, Sekretaris Panitia Pelaksana UNBK Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat Irman mengungkapkan, tahun ini masih ada sekolah SMA dan SMK yang belum bisa melaksanakan UNBK. Kendalanya terutama kepada belum tersedianya jaringan yang mendukung pada daerah-daerah tertentu.

“Masih belum bisa 100 persen menggelar UNBK karena masih ada kendala terutama ketersediaan jaringan pada daerah-daerah tertentu,” terangnya.

Dia menyebutkan, dari sekitar 600 SMA dan SMK yang ada, diperkirakan 90 sekolah belum bisa menggelar UNBK. Kendalanya, selain faktor ketersediaan jaringan, juga karena sarana komputer yang belum memadai.

Diantara sekolah yang belum bisa melaksanakan UNBK menurut Irman seperti di Kabupaten Kepulauan Mentawai. Diakui, kondisi jaringan di daerah kepulauan tersebut belum mendukung sehingga tidak memungkinkan untuk pelaksanaan UNBK.

Disamping itu, ada beberapa sekolah di Kabupaten Pesisir Selatan, Tanahdatar, Dharmasraya dan daerah lainnya yang masih terkendala baik ketersediaan jaringan maupun ketersediaan perangkat komputer.

Irman menyebutkan, untuk sekolah yang masih terkendala untuk UNBK tersebut, ujian akan dilaksanakan dengan cara manual atau Ujian Nasional Kertas dan Pensil (UNKP). Dia berharap, tahun depan tidak ada lagi kendala bagi seluruh SMA dan SMK di Sumatera Barat untuk menggelar UNBK. (feb)

print

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *