PADANGMEDIA.COM – Pembinaan pemuda guna mewujudkan pelanjut kepemimpinan bangsa yang berkualitas menjadi fokus program Pemerintah Kota Padang. Hal itu sesuai dengan tuntunan agama supaya tidak meninggalkan generasi yang lemah.
Begitu dikatakan Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah dalam tausiyah Safari Ramadhan Pemko Padang di Masjid Amal Palinggam, Kelurahan Pasa Gadang Kecamatan Padang Selatan, Ahad (12/5/2019) malam.
“Generasi muda hari ini adalah pemimpin di masa datang. Takutlah kamu meninggalkan generasi yang lemah,” kata Mahyeldi sembari mengutip ayat Al-Quran.
Walikota yang juga ulama itu menyebut, Indonesia merupakan negara besar dan memiliki kekayaan berlimpah yang mesti dijaga, dipelihara dan dimanfaatkan kekayaannya dengan sebaik-baiknya. Jika generasi bangsa lemah, niscaya tidak akan disegani justru akan dilecehkan.
“Dengan demikian, kita akan mampu berdiri tegak sejajar dengan negara-negara lain di dunia. Kita tidak dilecehkan karena kita kuat,” ujar Wako Mahyeldi.
Generasi yang kuat, menurut Mahyeldi, selalu aktif dalam mengajak pada kebaikan dan mencegah perbuatan yang negatif dan merusak, atau dalam bahasa agama “amar makruf nahi munkar”. Itu tercermin dari kecerdasan paripurna yang dimiliki yaitu kecerdasan intelektual, spritual dan emosional.
“Kita juga ingin menghadirkan memghadirkan generasi kuat yang memiliki tiga kecerdaaan intelektual, spritual dan emosional. Juga memahami agama sekaligus memahami budaya sesuai falsafah Minangkabau dan tema pesantren ramadhan Pemko Padang kali ini yaitu ‘Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah’ atau dikenal dengan ABS, SBK,” beber politisj PKS itu.
Adapun pelaksanaan Safari Ramadhan dari Tim I Pemko Padang di Masjid Amal Palinggam merupakan yang perdana. Tim ini diketuai langsung Walikota Mahyeldi dengan anggota Dirut PDAM, Kepala Kantor Kemenag dan beberapa pimpinan OPD.
Pada kesempatan itu, Camat Padang Selatan Fuji Astomi didamping unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan dan para lurah turut hadir menerima kunjungan tim. (der)