Mahyeldi Kecewa Piala Walikota Berakhir Dengan Kericuhan

Walikota Padang Mahyeldi mengungkapkan kekecewaan atas pertandingan Piala Walikota yang berlangsung ricuh, Jumat (20/5) malam. (derius)
Walikota Padang Mahyeldi mengungkapkan kekecewaan atas pertandingan Piala Walikota yang berlangsung ricuh, Jumat (20/5) malam. (derius)

PADANG – Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah, Si Empunya hajat Piala Walikota Padang 2016 mengaku kecewa dengan kericuhan yang terjadi di dua laga terakhir. Pada saat laga final, terjadi aksi pemukulan oleh pemain PS TNI AL terhadap pemain PON Kaltim.

“Terus terang, saya sangat kecewa dengan terjadinya insiden pemukulan ini,” ucapnya pada acara penutupan Piala Walikota Padang di GOR H. Agus Salim, Jumat (20/5) malam.

Dia juga menyesalkan terjadinya insiden kericuhan pada saat pertandingan memperebutkan posisi ketiga dan keempat antara tim PSP dengan PS Bengkulu. Menurutnya, persoalan kecil jangan dibesar-besarkan, apalagi persoalan kecil yang dibesar-besarkan itu berdampak merusak nama baik Kota Padang dan bangsa ini.

“Padahal ada tujuan yang lebih tinggi dengan digelarnya turnamen ini, yaitu membangun harga diri bangsa Indonesia,” ujarnya.

Meski Mahyeldi tetap berkomitmen akan menggelar Piala Walikota pada tahun berikutnya, namun ia meminta permainan tidak lagi diwarnai dengan keributan dan kericuhan.

“Saya berharap ini yang terakhir, jangan ada lagi kericuhan dalam setiap pertandingan sepakbola,” tukuknya.

Seperti diberitakan, laga final antara PS PON Kaltim dengan PS TNI AL malam tadi diwarnai kekerasan. Salah seorang pemain PON Kaltim “dibogem” oleh pemain PS TNI AL usai adu finalti yang dimenangkan tim asal Kalimantan Timur tersebut.

Sebelumnya, pertandingan perebutan posisi ketiga dan keempat antara PSP Padang dengan PS Bengkulu juga diwarnai keributan. Akhirnya, kedua kesebelasan itu ditetapkan sebagai Juara III kembar.

Penyerahan Piala Bergilir Piala Walikota 2016 kepada PON Kaltim. (derius)
Penyerahan Piala Bergilir Piala Walikota 2016 kepada PON Kaltim. (derius)

Hasil akhir Turnamen Piala Walikota Padang 2016, PS PON Kaltim berhasil memboyong Piala Tetap dan Piala Bergilir setelah pertandingan yang berakhir adu pinalti menang atas PS TNI AL 3-0. PON Kaltim juga berhak atas hadiah uang Rp100 juta. Sedangkan PS TNI AL di posisi kedua meraih hadiah uang Rp50 juta.

Tim Tuan Rumah PSP dan PS Bengkulu sebagai juara III kembar harus berbagi hadiah dan mendapatkan masing-masing Rp20 juta. (der)

print

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *