Longsor Terjang Kamp Karyawan Geothermal, Satu Tewas

Kondisi longsor yang melanda kamp karyawan PT PGE di Lebong Selatan, Bengkulu, Kamis (28/4). (Sutopo PN via twitter)
Kondisi longsor yang melanda kamp karyawan PT PGE di Lebong Selatan, Bengkulu, Kamis (28/4). (Sutopo PN via twitter)

BENGKULU- Kamp karyawan PT PGE klaster A kawasan pembangkit listrik geothermal di Kecamatan Lebong Selatan Kabupaten Lebong Provinsi Bengkulu diterjang longsor, Kamis (28/4) sekitar pukul 04.30 Wib. Data sementara, satu orang dilaporkan tewas, empat orang masih tertimbun dan empat orang lainnya mengalami luka-luka.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menginformasikan, longsor terjadi akibat hujan deras di daerah perbukitan kawasan itu.

“Korban meninggal atas nama John pegawai sub kontraktor PT PGE. Empat orang luka-luka atas nama Roni Doris (26), isteri Doris, Slamet Amano (33) dan Toni. Sedangkan empat orang diperkirakan masih tertimbun longsor,” terang Sutopo.

Tim Reaksi Cepat BPBD Lebong bersama BPBD Bengkulu, TNI, Polri, Basarnas, karyawan PT PGE, relawan dan masyarat masih berusaha melakukan pencarian korban. Sutopo menegaskan, longsor tidak ada kaitannya dengan aktivitas geothermal.

“Longsor disebabkan oleh faktor alam yang meluncur menuruni perbukitan dan menghantam kamp pekerja,” jelasnya. (feb/*)

print

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *