AGAM – Konsumsi ikan masyarakat Agam dari tahun 2016 hingga 2018 terus meningkat. Jika konsumsi ikan pada tahun 2016 hanya sebesar 32 kilogram per kapita per tahun, maka tahun 2018 naik 3,93 kilogram menjadi 35,93 kilogram per kapita per tahun.
Walaupun terus naik, namun angka itu masih lebih rendah dari capaian nasional yang sudah 40 kilogram per kapita per tahun. Padahal Agam memiliki potensi sumber ikan yang besar.
“Secara bertahap, kita terus mengajak masyarakat makan ikan,” kata Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Agam, Ermanto saat rakor Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) Kabupaten Agam, Kamis (7/2) di aula Bupati Agam, Lubuk Basung. Hadir pada rakor tersebut Kabid Peningkatan Daya Saing Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumbar, Ketua Forikan Agam, Ny. Vita Indra Catri dan lainnya.
Sementara, Ketua Forikan Agam, Ny. Vita Indra Catri mengatakan, usaha yang dilakukan Forikan Agam untuk meningkatkan konsumsi ikan berjalan cukup optimal secara bertahap melalui sosialisasi yang dilakukan kepada masyarakat secara berjenjang. “Kita menggerakkan Forikan dari bawah secara berjenjang, yaitu tingkat kecamatan, nagari dan jorong,” ujarnya.
Menurutnya, hal jtu dilakukan dengan pemanfaatan mobil ATI dengan mensosialisasikan Gemarikan dan demo olahan ikan ke nagari-nagari. (fajar)