AGAM – Ketua TP-PKK Kabupaten Agam, Ny. Yenni Andri Warman hadiri pelatihan bagi tim pelaksana dalam penyiapan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Berbasis Pangan Lokal di Aula Kantor Camat Palupuh, Jum’at, (28/6).
Kepala Puskesmas Palupuh Diva Riza, SKM, menyebut kegiatan tersebut diikuti 150 peserta dari Kader Posyandu yang berasal dari 30 Posyandu di Kecamatan Palupuh.
Dilaporkan, jumlah ibu hamil KEK (Kurang Energi Kronis) berjumlah 4 ibu hamil dan balita KEK berjumlah 48 orang.
“Tujuan kegiatan ini untuk menekan jumlah ibu dan anak yang memiliki gizi buruk agar menjadi gizi baik, ” tuturnya.
Ny. Yenni Andri Warman, selaku ketua TP-PKK Kabupaten Agam dan juga Wakil Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Agam, menyebutkan, PMT tidak terlepas dari masalah stunting, sebagai salah satu upaya strategis untuk mengatasi gizi pada ibu hamil dan balita.
“PMT telah diarahkan untuk memanfaatkan bahan pangan lokal yang harus disertai edukasi gizi dan kesehatan. Pelatihan ini bagi para kader posyandu sangat diharuskan agar dapat menjangkau rumah ke rumah masyarakat,”ujarnya.
Ditambahkan, kegiatan PMT berbahan pangan lokal diharapkan dapat mendorong kemandirian pangan dan gizi keluarga secara berkelanjutan, karena potensi pangan lokal sangat terbuka termasuk untuk penyediaan pangan keluarga serta perbaikan gizi ibu hamil dan balita.
“Kabupaten Agam memiliki potensi alam yang meliputi gunung, lembah, danau, dan laut yang kaya dengan keanekaragaman hayati, sangat banyak ketersediaan bahan pangan. Saya berharap, masyarakat terutama para kader posyandu dapat memanfaatkan potensi tersebut untuk menopang dalam penanganan stunting ” ucapnya.
Ny. Yenni yang juga ketua Forikan Agam itu, mengajak semua ibu-ibu untuk melibatkan Forikan Kecamatan Palupuh dalam pengolahan bahan makanan dari ikan sebagai pengayaan penganekaragaman menu tambahan untuk balita dan ibu hamil.
“Saya menghimbau agar ketua TP-PKK Kecamatan dan Nagari berperan aktif dalam menjaga keberlangsungan program PMT berbasis lokal ini, begitu juga dengan camat dan Wali Nagari,”
Ny. Yenni mengapresiasi puskesmas dan pemerintah kecamatan yang telah menggagas kegiatan PMT tersebut, selain meningkatkan kapasitas kader dan masyarakat dalam mengolah bahan lokal, pertemuan tersebut menjadi sangat strategis dalam mengedukasi masyarakat tentang memanfaatkan bahan pangan lokal untuk pemenuhan asupan gizi keluarga.
Komentar