PADANG – Pembersihan kawasan eks Taman Ria di Pantai Padang kembali dilanjutkan, Sabtu (4/6). Pembersihan dilakukan dengan mengerahkan alat berat dipimpin Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padang Nasir Ahmad dibantu anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Kepolisian dan TNI.
Sekdako Padang Nasir Ahmad mengatakan, pembersihan eks area bermain anak atau Taman Ria milik salah seorang warga Berok Nipah, Kecamatan Padang Barat itu merupakan kelanjutan dari penataan Kawasan Wisata Terpadu (KWT) Gunung Padang. Setelah pembersihan kawasan Purus dan Muaro Lasak, penataan berlanjut dari Simpang Hang Tuah hingga Muaro, depan Lembaga Pemasyarakatan.
“Sementara ini difokuskan di area eks Taman Ria. Sebab, di kawasan tersebut bakal dibangun masjid yang representatif sebagai fasilitas ibadah bagi pengunjung dan warga sekitar,” kata Nasir.
kegiatan penataan Pantai Padang hingga hari ini berjalan lancar dan tidak ada penentangan dari pedagang. Bahkan sebagian besar mendukung dan memiliki pemahaman yang sama dengan Pemko untuk mewujudkan pariwisata Kota Padang yang semakin banyak dikunjungi.
Sedangkan, untuk bangunan milik Pemko Padang yang selama ini digunakan pedagang akan dibongkar setelah lebaran nanti menyusul selesainya penghapusan aset. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Padang Medi Iswandi menyebutkan, ada sebanyak 70 lapak yang merupakan milik Pemko Padang yang sudah dihapuskan.
“Bangunan tersebut semuanya akan dibongkar agar pantai lebih bersih dan bebas dari bangunan-bangunan yang mengurangi keindahan pantai,” ujarnya.
Alat berat yang dimotori langsung di lapangan oleh Kasi Peralatan Dinas Pekerjaan Umum Syamsurinal ini menuntaskan semua bangunan eks Taman Ria tersebut. Menurutnya, pihaknya siap melakukan penataan ini dengan mengerahkan semua peralatan yang dibutuhkan di lapangan.
“Dari pihak PU tentunya mendukung semua program pembangunan termasuk penataan Pantai Padang. Semua alat teknis yang dibutuhkan akan dikerahkan agar terlaksana secepatnya,” kata Syamsurinal.(der)
