AGAM – Kabupaten Agam merupakan daerah yang memiliki risiko sangat tinggi akan terjadinya bencana alam. Terkait hal itu, pemerintah setempat sangat mendukung dengan adanya kepengurusan Forum Pengurangan Risiko Bencana (F-PRB) dan rencananya dalam waktu dekat kepengurusan tersebut akan dikukuhkan.
Kepala Badan Penanggulang Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Bambang Wasito di Lubuk Basung, Jumat (29/1) mengatakan, pihaknya sangat mendukung dan merespon kegiatan itu dalam meningkatkan kesiapan dan antisipasi jika bencana terjadi.
“Jika bencana terjadi, kepengurusan F-PRB ini bisa digerakan dalam membantu penanggulangan bencana yang terjadi di Kabupaten Agam, apalagi strukturnya telah dibentuk,” katanya.
Ia menjelaskan, kepengurusan F-PRB yakni, Ketua Harmen, Wakil Ketua Yunelimeta, Sekretaris Zufren, Bendahara Bambang Arwan, Wakil Sekretaris Feri Jaya, Wakil Bendahara Rahmi Afrina, ditambah empat bidang seperti, bidang advokasi dan regulasi, bidang kerjasama, bidang humas dan bidang pemberdayaan.
“Kita juga merencanakan akan menyempurnakan draf dan membuat Surat Keputusan (SK) kepengurusan anggota forum pengurangan resiko bencana ini kepada bagian hukum pada Sekda Agam serta dalam waktu dekat akan dilantik oleh bupati Agam,” ungkapnya.
Bambang menambahkan, forum akan menjadi wadah koordinasi, komunikasi dan pembelajaran berbagai pihak yang merupakan mitra sejajar BPBD.
“Semoga dengan terbentuknya forum ini, menjadi wadah koordinasi oleh semua elemen yang peduli terhadap pengurangan risiko bencana di Kabupaten Agam,” harapnya. (fajar)