Jessica dan Kevin ‘Ngaku Berat Sesuaikan Logat

Surga di Telapak Kaki Ibu
Surga di Telapak Kaki Ibu

PADANG – Menjadi pemeran utama dalam film Surga di Telapak Kaki Ibu (STKI), Jessica Mila dan Kevin Julio mengaku berat menyesuaikan logat dengan dialektikal Minangkabau. Namun, hal itu justru menjadi tantangan tersendiri bagi dua pesohor yang memulai debut aktingnya sebagai bintang sinetron ini.

“Ini tantangan tersendiri bagi saya,” ungkap Jessica saat konferensi pers gala premier STKI di Plaza Andalas, Rabu (23/11).

Sedangkan Kevin, mengaku harus belajar banyak untuk menyesuaikan aktingnya dengan sikap hidup pemuda Minangkabau pada umumnya, termasuk juga soal berbahasa. Namun dia merasa terbantu karena dalam film tersebut juga melibatkan beberapa orang aktor Sumatera Barat seperti Tasman Taher dan Tampan.

“Uda-uda itu sangat membantu saya dalam mendalami peran sebagai seorang pemuda Minang, terutama dalam logat dan sikap sehari-hari,” ujar Kevin.

Jessica Mila dalam STKI berperan sebagai Denay, seorang gadis Minang yang pergi ke Jakarta untuk melanjutkan kuliah. Kevin memerankan Amir, anak dari Dewi Huges yang berperan sebagai Etek (tante) dari Denay. Unique Priscillia dalam film besutan sutradara Sony Kaogasak itu berperan sebagai Bundo (ibu) dari Jessica.

Film ini sebagian besar mengambil lokasi syuting di Sumatera Barat dengan lokasi utama di Nagari Pariangan, Tanahdatar. Penasaran ingin menonton film ini? Silahkan datang ke Bioskop XXI di seluruh kota di Indonesia mulai 24 November 2016. Untuk penggemar Jessica dan Kevin di Padang, silahkan datang ke XXI Plaza Andalas! (feb)

print

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *