SAWAHLUNTO – Menjelang malam pergantian tahun, penjual terompet di Kota Sawahlunto mengaku sepi pembeli. Penjualan terompet dagangan mereka dirasakan tidak sesuai dengan harapan. Hingga sore hari, bahkan tak satupun terompet yang terjual.
Basuni, salah seorang penjual terompet di Gedung Pusat Kebudayaan Kota Sawahlunto mengakui yang banyak terjual hanya lilin dan kembang api. Sedangkan terompet dagangannya baru terjual dua buah.
“Laku saja yang kecil harga Rp15 ribu ini saja sudah lumayan,” jelasnya kepada padangmedia.com, Selasa (31/12).
Pedagang lainnya, Surya mengatakan penjualan terompet tahun ini lebih sepi dibanding tahun lalu. Dia berharap terompet jualannya bisa laku menjelang malam nanti.
“Semoga menjelang detik – detik pergantian tahun malam nanti ada yang membeli,” harapnya. (tumpak)