PADANG PANJANG – Pemerintah Kota (Pemko) Padang Panjang akan terus mengoptimalkan peran dalam menjaga kestabilan inflasi serta mendukung langkah-langkah pengendalian yang sudah diinstruksikan Pemerintah Pusat.
Hal tersebut disampaikan Wakil Walikota Padang Panjang, Allex Saputra saat mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah dan Pembahasan Antisipasi Cuaca Ekstrem Periode Idul Fitri 1446 H melalui Zoom Meeting bersama dengan Kementerian Dalam Negeri, Senin (10/3).
“Kami akan terus melakukan pemantauan dan koordinasi dengan semua pihak terkait untuk memastikan pasokan bahan pangan tetap aman dan harga tetap stabil menjelang Idul Fitri,” ungkap Allex.
Antisipasi cuaca ekstrem selama periode Idul Fitri, kata Allex, menjadi perhatian serius bagi Pemko Padang Panjang. “Kami akan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memastikan warga tetap terlindungi dan tidak terganggu perubahan cuaca yang ekstrem,” tambahnya.
Dirinya berharap agar seluruh pihak, baik Pemko maupun masyarakat, dapat berperan aktif dalam menjaga stabilitas ekonomi dan ketahanan pangan.
“Kerja sama antara pemerintah dan masyarakat sangat penting dalam menghadapi tantangan ini,” ujarnya dalam rapat yang turut dihadiri Asisten II Setdako, Ewasoska, Staf Ahli, Putra Dewangga, Forkopimda beserta para perwakilan OPD terkait.
Sementara itu, Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian yang memimpin rakor tersebut mengatakan, pengendalian inflasi daerah harus menjadi prioritas bagi Pemerintah Daerah guna menjaga kestabilan harga dan perekonomian masyarakat.
Tito juga meminta kepada Pemerintah Daerah untuk terus memperkuat koordinasi dengan berbagai pihak dalam mengantisipasi dampak inflasi dan meningkatkan ketahanan ekonomi lokal.
“Dalam menghadapi potensi cuaca ekstrem yang dapat terjadi pada periode Idul Fitri, kita perlu memastikan ketersediaan bahan pangan dan memastikan distribusi barang berjalan lancar untuk mencegah kelangkaan,” pungkasnya. (de)
