SAWAHLUNTO – Lembaga atau forum daerah diminta meningkatkan peran dan fungsi untuk menjaga situasi dan kondisi daerah. Hal itu disampaikan Kepala Badan Kesbang dan Politik Sumatera Barat, Irvan Khairul Ananda pada dialog politik di Hall Ombilin Kota Sawahlunto, Rabu (3/2).
“Peran dari lembaga dan forum seperti Komite Intelijen Daerah (Kominda), Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) serta lembaga lainnya dapat memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa,” kata Khairul pada acara yang juga dihadiri Walikota Sawahlunto, Ali Yusuf dan Wakil Walikota, Ismed.
Dikatakannya, dengan duduk bersama, apapun isu-isu permasalahan di daerah akan dibahas lebih lanjut dengan instansi terkait untuk ditindaklanjuti dan dicarikan solusi pemecahan masalahnya. Untuk perkembangan situasi dan kondisi politik di Sumbar, menurut Irvan, sampai saat ini masih relatif tertib dan terkendali. Suksesi kepemimpinan melalui Pemilukada berjalan sesuai dengan peraturan perundangan – undangan yang berlaku.
“Meski partisipasi memilih persentasenya sangat rendah, namun implementasi demokrasi melalui Pemilu berjalan tertib dan lancar. Aspirasi rakyat dan hak – hak politik rakyat dapat disalukan secara langsung dan benar,” sebut Khairul pada acara yang diikuti pimpinan Parpol, LSM, ormas dan tokoh masyarakat kota ini.
Pada kesempatan itu, Walikota Sawahlunto Ali Yusuf berharap, kondisi perpolitikan di kota itu tetap kondusif dan terus terjaga. Terbukti dengan dinamika politik yang baik meski berlatarbelakang suku, budaya dan agama yang beraneka ragam dalam menjaga keutuhan warga kota, sebutnya. Malah dengan keberagaman, jelas Wako, menjadi kekuatan yang dapat membangun kota bahkan menjadi potensi nilai budaya yang terus terpelihara dengan baik.
“Pemerintah daerah berharap kepada Parpol, LSM, ormas dan tokoh masyarakat kota ini bersama membangun sinergi dalam memelihara kondisi politik daerah dengan membangun kecerdasan berbangsa dan bernegara sesuai dengan harapan bersama,” pintanya. (tumpak)