AGAM – Kasus bencana longsor di wilayah Kabupaten Agam selalu mengalami peningkatan setiap tahunnya. Berdasarkan data yang dilansir padangmedia.com, pada tahun 2014, tercatat sebanyak 29 kasus longsor, tahun 2015 sebanyak 36 kasus dan terus meningkat sebanyak 52 kasus ditahun 2016.
Untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan antisipasi tingginya dampak bencana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat telah membentuk Kelompok Siaga Bencana (KSB) yang tersebar di masing-masing kecamatan.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Agam, Bambang Warsito saat dikonfirmasi padangmedia.com, Senin (23/1) mengatakan, beberapa faktor lain yang mengakibatkan peningkatan angka kejadian bencana longsor antara lain, kerusakan Daerah Aliran Sungai (DAS), intensitas hujan yang meningkat, penebangan hutan sembarangan dan lainnya. (fajar)
Komentar