Ini Prediksi Lonjakan Pemakaian BBM di Sumbar, Solar Justru Turun

SPBU Siaga 24 Jam di Sumbar Saat Mudik Lebaran. (Febry@padangmedia.com)
SPBU Siaga 24 Jam di Sumbar Saat Mudik Lebaran. (Febry@padangmedia.com)

PADANG – Pemakaian Bahan Bakar Minyak (BBM) di Sumatera Barat pada bulan puasa hingga musim libur lebaran Idul Fitri diperkirakan akan meningkat pada semua jenis BBM, kecuali solar. Produk Pertamax diperkirakan akan mengalami peningkatan lebih besar dibanding premium dan pertalite.

General Manager Pertamina Manager Operation Regional (MOR) I, Erry Widiastono menyampaikan telah membentuk Posko Satuan Tugas (Satgas) Pemantau distribusi BBM dan LPG yang bertugas sejak tanggal 10 Juni hingga 10 Juli 2017 mendatang.

“Selama masa Satgas, kami memperkirakan akan terjadi peningkatan konsumsi BBM untuk jenis premium, pertalite dan pertamax sedangkan untuk produk solar diperkirakan akan turun,” kata Erry dalam konferensi pers, Jumat (16/6).

Untuk jenis premium, pada penyaluran normal sebesar 1.204 kiloliter, diperkirakan akan naik sebesar 5 persen menjadi 1.262 kiloliter. Sementara untuk jenis produk pertalite dperkirakan akan terjadi kenaikan sebesar 17 persen dari rata-rata harian 732 kiloliter menjadi 855 kiloliter.

Produk Pertamax diperkirakan akan mengalami peningkatan sebesar 22 persen dari penyaluran normal harian rata-rata 128 kiloliter menjadi 155 kiloliter per hari. Sementara, produk Solar diprediksi akan turun sebesar 4 persen dari 1.057 Kiloliter menjadi 1.012 Kiloliter per hari.

Dia menambahkan, untuk wilayah Sumatera Bagian Utara yang menjadi area MOR I diperkirakan akan terjadi peningkatan produk premium sebesar 1 persen dari penyaluran normal 7.212 kiloliter menjadi 7.266 kiloliter  per hari. Sedangkan untuk produk Pertalilte akan naik sebesar 19 persen dari 4.080 kiloliter menjadi 4.852 kiloliter.

Untuk BBM jenis Pertamax dan Pertamax Turbo, Erry mengungkapkan akan terjadi peningkatan sekitar 23 persen dari penyaluran normal 755 kiloliter menjadi 931 kiloliter perhari. Sedangkan untuk produk Solar dan Biosolar, diprediksi akan turun sebesar 3 persen dari 6.429 kiloliter menjadi 6.254 kiloliter.

Erry menerangkan, untuk antisipasi peningkatan permintaan BBM di Sumatera Barat sejak Ramadhan hingga lebaran Idul Fitri, telah menyiapkan lima kantong BBM di lima Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Kantong BBM adalah mobil tangki BBM yang disiapkan di SPBU yang telah ditunjuk untuk mensuplai BBM ke SPBU yang membutuhkan dalam waktu singkat.

Selain itu, Posko Satgas Pemantauan Distribusi juga telah disiagakan sedangkan untuk memberikan layanan ekstra kepada masyarakat, juga telah disiapkan dua Posko Mudik Serambi Pertamax.

“Posko Mudik Serambi Pertamax merupakan fasilitas di SPBU yang akan disediakan bagi para pemudik diantaranya adalah area istirahat, area bermain, area makan, musholla dan fasilitas charging telepon seluler,” ujarnya. (feb)

print

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *