PADANG – Memperingati hari kanker se dunia kali ini diperingati dengan pelaksanaan upacara Senin pagi di sekolah-sekolah setingkat SLTA di Sumatera Barat. Uniknya upacara ini dipimpin oleh para dokter yang sehari-hari bertugas di rumah sakit ataupun puskesmas.
“Kegiatan ini telah memberikan semangat kebersamaan dalam menyukseskan hari kanker sedunia di Sumatera Barat yang dipusatkan di Padang,” ungkap Dr.dr Irza Wahd, SpPD, KHOM, ketua pelaksana peringatan Hari Kanker Sedunia Tahun 2020 di Sumatera Barat, Selasa (4/2/2020).
Irza wahid tambahkan, ada 29 sekolah setingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) negeri di Kota Padang dan beberapa sekolah di luar kota Padang menyesuaikan kondisinya.
“Ini sebagai gerakkan sosialisasi ke sekolah-sekolah generasi milenial akan bahayanya penyakit kanker yang efektif dan efesien. PAk Gubernur memuji kegiatan ini karena dinilai sangat luar biasa, ” ujarnya.
Irza Wahid juga mengatakan, kegiatan peringatan hari kanker sedunia tahun 2020 di Padang ini juga pada akan berbagai kegiatan simposium, dan seminar tentang berbagai penyakit kanker oleh para dokter ternama.
“Suksesnya acara peringatan hari kanker sedunia tahun 2020 tingkat nasional di Sumatera Barat, merupakan momentum bagi masyarakat untuk tahu banyak tentang bahaya dan solusi mengatasi (preventif) penyakit kanker. Ada banyak dokter spesialis yang akan bicara di Hotel Grand Inna Muara, dalam simposium dan seminar. Diharapkan dukungan media bagaimana menyukseskan acara ini dan menyampaikan kepada Publik, bahwa kanker penyakit pembunuh nomor satu”, ajaknya.
Kepala Dinas Kesehatan provinsi Sumbar dr. Mery Yuliesday, MARS juga mengatakan, berterima kasih atas dukungan semua pihak atas kegiatan awal sosialisasi kesehatan dengan mengadakan upacara senin disetiap sekolah setingkat SLTA negeri.
” Para dokter kita turun ke sekolah-selolah memberikan sosialisasi bahaya penyakit kanker dan sekaligus memotivasi bakat dan minat siswa untuk masuk fakultas kedokteran. Hal ini perlu untuk membangkitkan kesadaran akan menjaga kesehatan dan pentingnya pengetahuan kesehatan bagi masyarakat”, terangnya.
Kadis Kesehatan juga sampaikan, kepada kawan-kawan panitia peringatan hari kanker sedunia tahun 2020, atas kerja dan semangat kebersamaan yang terlihat hari ini memberikan energi baru dalam meningkatkan pelayanannya kesehatan di Sumatera Barat.
“Kita bersama tahu, dinamika kehidupan dan budaya masyarakat minang dengan pola makan dan masakan yang enak dan lezat. Namun cara mengimbang pola makan enak ini kurang dibarengi kegiatan olahraga dan makan buah-buahan. Data hari ini Sumbar rangking nomor 2 setelah Yogyakarta. Kedepan bagaimana Sumbar dapat menurunkan resiko kanker ini,” harap Mery. (nit/humas pemprov Sumbar)
Komentar