EKUADOR – Gempa bumi berkekuatan 7,8 SR yang terjadi Sabtu kemarin di Ekuador dilaporkan telah mengakibatkan 246 korban tewas dan ribuan lainnya luka-luka. Bahkan, jumlah korban tewas diperkirakan masih terus bertambah.
Presiden Ekuador Rafael Correa seperti dilansir BBC, Senin (18/4) menyatakan keadaan darurat di negara itu. Ia memerintahkan aparat setempat untuk memprioritaskan penyelamatan korban selamat. Menurutnya, wilayah pesisir di barat laut Ekuador menjadi wilayah terparah terkena gempa bumi.
Wakil Presiden Ekuador, Jorge Glas, menambahkan, pemerintah tidak bisa menolong korban dengan menggunakan mesin berat karena sulitnya medan. Sedangkan, mereka harus tetap hidup meski terluka.
Saat ini, bantuan pangan internasional berdatangan. Di antaranya dari negara tetangga Venezuela dan Meksiko, begitu juga Kolombia yang mengumumkan akan mengirimkan tim penyelamat dengan anjing pelacak serta angkatan laut. (rin/*)