MEDAN- Memanfaatkan momentum Hari Ulang Tahun (HUT) Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) ke-43 di Kota Medan, Sumatera Utara, Bio Farma Group menggelar talkshow bertema “The Silent Killer: Kenali dan Deteksi Kanker Serviks Sejak Dini. Talkshow diselenggarakan pada tanggal 20 Mei 2023 di podium utama Expo HUT Dekranas di Lapangan Benteng, Kota Medan.
Melalui siaran pers yang diterima Minggu (28/5/2023), disampaikan bahwa dalam kesempatan itu Biofarma Group berbagi tentang pentingnya deteksi dini kanker serviks. Bio Farma juga memperkenalkan trobosan baru yaitu skrining kanker serviks melalui sampel urine.
Direktur Utama Bio Farma, Honesti Basyir menyampaikan, Biofarma group akan terus hadir di tengah masyarakat untuk memberikan sosialisasi dan edukasi terhadap pentingnya deteksi dini kanker serviks.
“Saat ini kami aktif hadir pada berbagai kesempatan di tengah masyarakat untuk meningkatkan kesadaran pentingnya pencegahan dini terhadap kanker serviks,” kata Honesty.
Kami, lanjutnya, memberikan solusi, dengan skrining nyaman bagi perempuan menggunakan kit dagnostik CerviScan untuk mendeteksi keberadaan virus HPV penyebab kanker serviks. “Kami melihat bahwa pemeriksaan skrining serviks ini, masih cukup rendah di Indonesia” timpalnya.
Sementara itu, Direktur Hubungan Kelembagaan Bio Farma, Sri Harsi Teteki menyampaikan, membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya deteksi dini kanker serviks perlu dilakukan terus menerus.
Bio Farma, katanya, memiliki tanggung jawab sosial untuk mengingatkan kepada masyarakat agar waspada terhadap kanker serviks.
“Jika deteksi dilakukan sedini mungkin, maka akan menurunkan tingkat keparahan dan mengendalikan angka kematian. Bio Farma hadir di tengah masyarakat untuk menyediakan layanan deteksi dini kanker serviks menggunakan CerviScan,” kata Sri Harsi.
Kit diagnostic CerviScan merupakan produk terbaru dari Bio Farma yang menjadi alternatif untuk pemeriksaan virus HPV pada perempuan karena pemeriksaannya yang nyaman hanya menggunakan sample urine. Untuk layanan ini, sudah tersebar di 11 provinsi di Indonesia dan 15 kota besar. Untuk kota Medan sendiri, pemeriksaan skrining bisa diperoleh di Laboratorium Klinik Kimia Farma Diagnostic Jalan RA Kartini no 1, Madras Hulu, Kec. Medan Polonia.
Bio Farma melansir dari laman kemkes.go.id, di Indonesia, sebagian besar pasien yang memeriksakan diri saat kanker sudah dalam stadium lanjut. Akibatnya 90 persen pasien kanker tidak mendapatkan penanganan yang optimal yang berakhir pada kematian.
Faktor penyebabnya beragam. Pertama, masyarakat takut untuk melakukan pemeriksaan karena khawatir karena
keterbatasan dana. Kedua keterbatasan peralatan sehingga belum banyak fasilitas kesehatan utamanya di daerah yang mampu melakukan skrining kanker.
Dalam kegiatan di Medan tersebut, Biofarma Group juga memberikan layanan gratis pemeriksaan kesehatan, berupa pemeriksaan gula darah, asam urat dan juga skrining kanker serviks melalui sample urine. */F
Komentar